Suara.com - Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo mengungkapkan, tidak ada kenaikan harga tiket bus kelas ekonomi selama arus mudik Lebaran 2023 dari terminal-terminal di Ibu Kota.
"Tiket ekonomi tidak ada kenaikan tarif. Operator bisa menerapkan tiket batas atas yang kini masih di bawah, mereka main di rata-rata 50 persen," kata Syafrin saat diwawancarai di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur, Minggu (9/4/2023).
Syafrin menjelaskan, memang akan ada peningkatan harga tiket ekonomi untuk bus eksekutif tapi kalau melebihi bisa dicabut izin trayeknya berdasarkan aturan Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan.
"Untuk non ekonomi berlaku mekanisme pasar, tapi kami juga mengimbau operator bus yang melayani bus non ekonomi tidak juga sesukanya menaikkan tarif, tetap memperhatikan kebutuhan masyarakat yang akan mudik menggunakan angkutan bus tahun ini," katanya.
Pihaknya juga mengantisipasi para calo tiket yang biasanya hadir di terminal-terminal saat arus mudik Lebaran.
"Tentu kami bersama jajaran Kepolisian terus melakukan upaya sehingga di terminal tidak ada calo," ujarnya.
Dinas Perhubungan DKI telah mengantisipasi adanya calo. Salah satunya dengan mengadakan tiket elektronik, seperti di Terminal Pulo Gebang.
Semua sudah bisa dilaksanakan dengan tiket elektronik, baik menggunakan Jakarta Electronic Ticketing Bus atau media lain penyedia tiket daring.
"Itu otomatis kita harapkan mengurangi dan meminimalisir adanya calo tiket," katanya. (Antara)
Baca Juga: Heru Budi Klaim Barang Mewah yang Dipamerkan Keluarga Pejabat Dishub DKI Palsu