Suara.com - Wakil Ketua Komisi E DPRD DKI Anggara Wicitra Sastroamidjojo meminta Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) DKI Jakarta melakukan pembenahan pada perpustakaan di tingkat sekolah. Sebab, tumbuh kembang anak dalam menerima pendidikan dimulai dari tingkat sekolah.
Karena itu, pembenahan disebutnya tak boleh hanya dilakukan pada perpustakaan tingkat daerah, seperti yang dilakukan Dispusip selama ini.
“Kami apreasiasi kerja Dispusip DKI Jakarta yang beberapa tahun belakangan banyak melakukan inovasi perpustakaan daerah. Tapi saya percaya bahwa minat baca harus ditumbuhkan dari lingkungan terdekat dan dari usia dini,” ujar Anggara kepada wartawan, Minggu (9/4/2023).
Menurutnya, perlu ada standarisasi pada perpustakaan sekolah. Mulai dari kelengkapan fasilitas hingga kelengkapan buku-bukunya.
Baca Juga: Harsila & Harcinta, Bocah SD Penjual Kolak untuk Beli Baju Lebaran
“Maka dari itu penting agar perpustakaan sekolah negeri juga punya standarisasi baik dalam koleksi buku dan layanan. Ke depannya, saya harap Dispusip bisa melakukan pembinaan pada perpustakaan di sekolah-sekolah,” ucap Anggara.
Ia menyebut selama ini kebanyakan perpustakaan sekolah negeri di Jakarta belum menjadi tempat menarik bagi pelajar untuk membaca buku.
“Perpustakaan sekolah jangan sampai seadanya saja. Harus punya koleksi menarik, tempat yang nyaman dan sumber daya manusia yang punya kemampuan mengelola perpustakaan,” kata Anggara.
“Dukungan yang bisa diberikan Dispusip bisa berupa memberikan rekomendasi literatur koleksi buku atau bahkan menganggarkan pembelian buku, semacam disubsidi. Karena selama ini sekolah mungkin terbatas anggarannya dalam menambah koleksi. Tolong dikaji teknisnya bagaimana."