Terjaring OTT KPK, Bupati Kepulauan Meranti Diduga Terima Suap Jasa Umroh

Jum'at, 07 April 2023 | 13:58 WIB
Terjaring OTT KPK, Bupati Kepulauan Meranti Diduga Terima Suap Jasa Umroh
Bupati Kepulauan Meranti Muhammad Adil terjaring OTT suap bakal digiring ke Gedung KPK merah putih di Jakarta. (Antara)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron mengungkap kasus korupsi yang menjerat Bupati Kepulauan Meranti Muhammad Adil. Dia menyebut Adil diduga menerima suap terkait pengadaan umroh.

"Suap pengadaan jasa umroh. Itu yang tercapture awal, selanjutnya kami kembangkan," kata Ghufron, Jumat (7/4/2023).

Selain itu, Adil juga diduga melakukan korupsi pemotongan Uang Persediaan (UP) dan Ganti Uang Persediaan (GAP).

"Dipotong 5-10 persen," kata Ghufron.

Baca Juga: Diciduk KPK! Jejak Kontroversi Bupati Meranti Muhammad Adil: Pernah Ancam Jokowi Angkat Senjata hingga Sebut Kemenkeu Sarang Setan

Terjaring OTT

Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri menjelaskan Adil terjaring operasi tangkap tangan (OTT) bersama puluhan orang pejabat pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau pada Kamis (6/4/2023) malam kemarin.

"Sejauh ini puluhan orang pejabat strategis di lingkungan Pemkab Kepulauan Meranti yang ditangkap KPK," kata Ali.

Dia menyebut dari puluhan orang itu, terdapat sejumlah pihak swasta yang turut ditangkap penyidik KPK.

"Dan juga ada pihak swasta," katanya.

Baca Juga: Terjaring OTT KPK, Bupati Meranti Pernah Disemprot Mendagri usai Polemik dengan Kemenkeu

Bupati Meranti, Muhammad Adil.  (ANTARA/Rahmat Santoso)
Bupati Meranti, Muhammad Adil. (ANTARA/Rahmat Santoso)

Ali memastikan KPK segera mengungkap kasus ini ke publik. Para tersangka kekinian akan diterbangkan dari Riau ke Jakarta.

"Saat ini tim KPK masih bekerja. Terus kami kumpulkan bahan keterangan dari beberapa pihak," sebutnya.

"Setelahnya pasti kami sampaikan lengkap hasil kegiatan tersebut sebagai bagian keterbukaan informasi KPK kepada masyarakat," kata Ali.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI