4 Pengobatan Alternatif yang Gemparkan Publik, Ponari sampai Ida Dayak

Kamis, 06 April 2023 | 11:16 WIB
4 Pengobatan Alternatif yang Gemparkan Publik, Ponari sampai Ida Dayak
Kolase Ningsih Tinampi dan Ida Dayak [YouTube]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Belakangan ini viral pengobatan alternatif yang dilakukan oleh Ida Andriyani atau dikenal Ida Dayak di Depok, Jawa Barat. Banyak orang datang dari berbagai daerah meminta diobati oleh Ida Dayak.

Jauh sebelum pengobatan alternatif Ida Dayak viral, ada sederet praktisi pengobatan alternatif yang lebih dikenal masyarakat secara luas. Siapa saja mereka? Simak penjelasan berikut ini.

1. Ponari

Ponari dukun cilik (YouTube/Trans7 Lifestyle)
Ponari dukun cilik (YouTube/Trans7 Lifestyle)

Pada tahun 2009 silam muncul dukun cilik Muhammad Ponari yang berasal dari Jombang, Jawa Timur. Ponari yang ketika itu baru berusia 11 tahun menggegerkan masyarakat karena dipercaya dapat menyembuhkan penyakit lewat batu sakti yang ditemukan dan diyakini jatuh dari langit.

Kala itu, pasien yang jumlahnya mencapai puluhan ribu mengantre dengan membawa air putih untuk dicelupi dengan batu milik Ponari. Air yang sudah dicelupi batu itu dipercaya memiliki daya sembuh yang luar biasa meskipun ada yang tidak membawa hasil.

Baca Juga: Pro Kontra Pengobatan Ida Dayak, Banjir Pujian hingga Tanggapan Skeptis

Bahkan ketika itu panitia pengobatan yang dilakukan Ponari membatasi jumlah pasien 5 ribu orang per hari karena ada 4 warga tewas terinjak-injak saat mengantre berobat. Setahun kemudian, Ponari jatuh sakit dan harus menginap di rumah sakit karena suhu tubuhnya sangat tinggi. 

Kabar terbaru Ponari sudah menikah pada 1 Agustus 2020 lalu. Dia bahkan sudah menjadi seorang ayah dari anak yang dilahirkan istrinya, Aminatus Zuroh. Selain menjadi buruh pabrik, Ponari kabarnya belajar menjadi komika di Jombang, Jawa Timur.

2. Ningsih Tinampi

Pengobatan Ningsih Tinampi (YouTube/Ningsih Tinampi)
Pengobatan Ningsih Tinampi (YouTube/Ningsih Tinampi)

Setelah Ponari, muncul Ningsih Tinampi yang mengklaim telah menemukan obat Covid-19 pada April 2020. Melalui akun YouTube-nya, Ningsih mengklaim bahwa obat temuannya itu buatan dari Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur. Namun, ia tidak menyebutkan isi obat tersebut.

Ningsih kemudian melakukan pengobatan alternatif kepada pasien-pasiennya. Pasien bahkan ada yang rela membayar biaya berobat ratusan ribu pada Ningsih untuk sekali terapi.

Kontroversi juga mengiringi Ningsih yang saat itu pernah menyatakan bisa mengundang nabi, rasul dan malaikat. Tapi kemudian perempuan itu mengaku salah bicara akibat rasa lelahnya mengobati ratusan pasien.

Baca Juga: CEK FAKTA: Diterapi Ida Dayak, Tukul Arwana Sembuh dari Lumpuh Langsung Bisa Jalan

3. Umi Zubaidah

Pengobatan Umi Zubaidah (YouTube/Cumicumi)
Pengobatan Umi Zubaidah (YouTube/Cumicumi)

Nama Umi Zubaidah mencuat setelah melakukan pengobatan alternatif pada almarhum Olga Syahputra. Praktik pengobatan alternatif Umi Zubaidah pun sempat menuai kontroversi.

Sebagian percaya bahwa Umi Zubaidah bisa mengangkat penyakit lewat telur, tapi ada juga yang menganggap dia hanya melakukan tipu daya dan memakai bantuan jin. Tiga tahun menghilang dari layar kaca pasca meninggalnya Olga Syahputra pada tahun 2015 silam, Umi Zubaidah meninggal dunia pada 1 April 2018.

4. Ida Dayak

Dari daerah sini kelahiran Ibu Ida Dayak, pantas saja bisa mengobati berbagai macam penyakit.(Foto: Istimewa)
Dari daerah sini kelahiran Ibu Ida Dayak, pantas saja bisa mengobati berbagai macam penyakit.(Foto: Istimewa)

Ida Dayak tengah viral belakangan ini karena dipercaya bisa mengobati penyakit dalam sekejap. Bahkan terjadi kemacetan panjang akibat pasien yang mengantre untuk berobat kepadanya.

Dalam video yang beredar di media sosial, Ida Dayak selalu melafalkan kalimat tauhid Lailahaillallah dan kalimat basmalah saat mulai pengobatan. Dia menunjukkan kesembuhan hanya berasal dari Allah SWT dengan pengucapan kalimat itu.

Sementara itu, metode penyembuhan Ida Dayak terbilang sederhana. Dia melakukan ritual menari dan mengurut pasiennya dengan mengoleskan minyak berwarna merah. 

Minyak mujarab yang diberi nama Ida Dayak Minyak Bintang itu juga dijual Rp 50 ribu per botol. Minyak Ida Dayak itu sudah lama dikenal masyarakat suku Dayak Kalimantan sebagai salah satu obat tradisional yang digunakan secara turun-temurun. 

Ida Dayak dikabarkan melakukan pengobatan dengan berkeliling dari pasar ke pasar layaknya penjual obat sebelum terkenal dan viral. Konon dia sudah pernah keliling melakukan pengobatan hingga ke Papua, Sulawesi dan Sumatra.

Kontributor : Trias Rohmadoni

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI