Suara.com - Ketua DPP Partai Golkar, Dave Akbarshah Fikarno, tak sengaja menyebut kader Partai Golkar lainnya yakni Jerry Sambuaga sebagai Menteri Pemuda dan Olahrga atau Menpora. Padahal Jerry sendiri kekinian masih menjabat sebagai Wakil Menteri Perdagangan.
Hal itu disampaikan Dave saat menyapa peserta di acara Pembukaan Musyawarah Besar DPP Gerakan Advokasi dan Hukum KOSGORO 1957, Merlynn Park Hotel, Jakarta Pusat, Sabtu (1/4/2023).
"Dan di sini juga ada Menpora kita. Eh, bukan Menpora. Mohon maaf ya, Pak Wamendag. InsyaAllah ya," kata Dave dalam sambutannya.
Para awak media pun mempertegas pernyataan Dave tersebut. Ia justru hanya menjawab diplomatis, dan mendoakan Jerry menjadi menpora.
Baca Juga: Tangkap Sinyal Kuat Jokowi Reshuffle Kabinet, PPP: Biasanya Setelah Lebaran
"Nggak tahu kepeleset apa sengaja, ke luarnya begitu, ya. Makanya mungkin yang ada di sini mendoakan, tercapai impiannya," tuturnya.
Dalam kesempatan yang sama, Jerry mengatakan, soal formasi di kabinet itu menjadi hak prerogratif presiden. Ia mengaku masih menjalankan tugasnya sebagai Wamendag.
"Kita tetap menjalankan tugas sebagai Wamendag dan tentunya bekerja sebaik-baiknya kalau soal reshuffle itu kan hak prerogatif bapak presiden. Jadi Pak Dave biasalah cuma," tuturnya.
"Saya kan sebagai kader Partai Golkar sebagai pembantu presiden saya ikut arahan presiden apapun itu saya ikuti presiden jalankan tugas dari bapak presiden," sambungnya.
Reshuffle
Baca Juga: Jokowi Lantik Kepala BNPT dan Menpora Minggu Depan, Sekalian Reshuffle?
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo atau Jokowi kembali melemparkan sinyal mengenai rencananya merombak atau reshuffle Kabinet Indonesia Maju seiring kursi menteri pemuda dan olahraga (menpora) yang masih diisi oleh Pelaksana tugas (Plt). Dengan singkat, Jokowi hanya menyebut segera melakukan reshuffle.
"Segera," kata Jokowi di Sulawesi Selatan, Rabu (29/3/2023).
Untuk saat ini, Jokowi menugaskan Menko PMK Muhadjir Effendy untuk menjadi Plt Menpora. Hal tersebut dilakukannya setelah Zainuddin Amali memutuskan mundur karena terpilih menjadi Wakil Ketua Umum PSSI.
Selain itu, publik masih bertanya-tanya terkait nasib Partai Nasional Demokrat (NasDem) di dalam kabinet. Setelah Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh memutuskan untuk mengusung Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres) 2024, hubungannya dengan Jokowi dikabarkan retak.
Rumor lantas berhembus ada menteri dari NasDem yang bakal 'dibuang' oleh Jokowi sebagai imbas keputusan Surya Paloh.
Namun, kabar tersebut belum bisa dipastikan hingga saat ini karena Jokowi tak kunjung melakukan reshuffle.