Tak Ingin Kejadian Dewa-19 Terulang, Jakmania Minta Infrastruktur JIS Diperbaiki Biar Jadi Kandang Persija

Kamis, 30 Maret 2023 | 18:51 WIB
Tak Ingin Kejadian Dewa-19 Terulang, Jakmania Minta Infrastruktur JIS Diperbaiki Biar Jadi Kandang Persija
Ketua Umum The Jakmania Diky Soemarno berharap Pemprov DKI melalui PT Jakarta Propertindo (Jakpro) segera melakukan perbaikan pada infrastruktur Jakarta International Stadium (JIS). (Suara.com/Fakhri)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua Umum The Jakmania Diky Soemarno berharap Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI melalui PT Jakarta Propertindo (Jakpro) segera melakukan perbaikan pada infrastruktur Jakarta International Stadium (JIS). Hal ini dinilai perlu dilakukan agar rencanan menjadikan JIS sebagai stadion kandang Persija Jakarta untuk kompetisi Liga 1 bisa terwujud.

Sejak awal didirikan pada era eks Gubernur Anies Baswedan, JIS memang diproyeksikan menjadi stadion kandang Persija Jakarta. Namun, tim berjuluk Macan Kemayoran itu tak juga bisa bermain di JIS karena sejumlah alasan, seperti masalah infrastruktur.

Diky menyampaikan langsung permintaannya ini saat melakukan audiensi dengan Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi yang juga dihadiri Direktur Utama Jakpro, Iwan Takwin.

"Kami berharap agar stadion JIS segera dilengkapi infrastrukturnya, dilengkapi kekurangannya sebelum musim depan agar semua pertandingan bisa berjalan aman, nyaman, dan menyenangkan bagi semua orang Jakarta, khusunya Jakmania," ujar Diky di Gedung DPRD DKI, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Kamis (30/3/2023).

Baca Juga: Eks Persija Jakarta, Marko Simic Komentari Pembatalan Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20

Selama ini, Jakmania disebutnya kerap mendapatkan masalah larangan menonton karena alasan keamanan. Contohnya pada laga tunda pekan ke-28 Liga 1 2022-2023, Persija Jakarta bertanding melawan Persib Bandung di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat.

Kekhawatiran yang muncul adalah pertandingan masih digelar di wilayah Jawa Barat dan mengancam keselamatan para suporter.

Karena itu, jika dibolehkan memakai JIS, Jakmania tak perlu khawatir lagi akan adanya larangan menonton.

"Kalau pertandingan tanpa penonton itu serasa kayak hukuman bagi suporter. Bagi kami, Jakmania tidak pantas dihukum atas apa yang terjadi pada musim ini," tuturnya.

"Kejadian seperti ini terjadi karena kita enggak punya stadion. GBK punya Kemensetneg, Stadion Patriot punyanya Jawa Barat, kita enggak punya stadion (yang memadai)," tambah Diky.

Baca Juga: Hanya Dua Nama yang Bisa Bantu Elektabilitas Suara Anies Naik, Airlangga atau Khofifah?

Masalah infrastruktur JIS dan sekitarnya ini juga sudah menuai polemik saat kekacauan konser Dewa-19 pada 4 Februari lalu. Ia pun berharap persoalan ini segera diselesaikan dan JIS segera dibenahi agar pengalaman buruk itu tak terulang lagi.

"Bagaimana caranya, ya perbaikan infrastruktur. Kemarin kan sempat kejadian juga di konser (Dewa). Biar Persija tidak kesulitan main bola, biar jakmania tidak kesulitan nonton bola, stadion yang ada di Jakarta kita manfaatkan dengan baik dan JIS dilengkapi," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI