Suara.com - Bagaimana jika kamu mengalami haid saat malam Lailatul Qadar? Adakah amalan wanita haid di malam Lailatul Qadar?Padahal kamu sudah berharap berkah disaat itu. Pastinya, kamu akan merasa sedih.
Jangan bersedih dulu, karena ada amalan wanita haid di malam Lailatul Qadar yang akan membuatmu dapat berkontribusi dan merasakan malam Lailatul Qadar. Seperti apakah itu?
Buya Yahya menjawab keresahan para wanita haid yang mengira tidak bisa berkontribusi atau memberikan amalan di malam Lailatul Qadar. Melalui channel kajian Al-Bahjah TV, Buya menjawab, Ya Allah Maha Kasih dan kasih sayang Allah amat luas tak berbatas.
"Amalan prioritas yang perlu kita utamakan adalah untuk bisa menyambut malam Lailatul Qadar, upayakan untuk bisa beri'tikaf di masjid dan seterusnya. Akan tetapi, jika tidak bisa, amalan seperti menjaga pondok atau beramal sholeh saja sudah mendapatkan pahala," kaya Buya Yahya.
Baca Juga: Masih Hobi Ghibah Saat Puasa Ramadhan, Apa Hukumnya? Buya Yahya Ingatkan Azab Busuk Mengintai
Kita bisa mendekat kepada Allah semampu kita. Wanita haid ini hendaknya jangan hanya berpikir bahwa berkah lailatul qadar akan diperoleh jika rajin sholat, membaca quran. Jangan berpatokan pada hal-hal tersebut, sebab dengan bersholawat saja itu sudah dihitung sebagai pahala.
Selain itu, biarpun dalam keadaan haid tetapi kamu membangunkan orang lain untuk sahur dan shalat subuh, kamu sudah mendapatkan pahala tersendiri. Sebagai seorang istri, kamu menyiapkan makan sahur untuk anak dan suami yang akan melaksanakan ibadah puasa, itu sudah merupakan amalan ibadah dan disaksikan oleh Allah SWT.
"Seorang istri melayani suami menyiapkan kopi dan sebagainya, itu pahala. Jangan mentang-mentang haid, libur semuanya. Masa libur layani suami libur?" tegur Buya Yahya. Bahkan wanita haid masih diperbolehkan untuk membaca zikir ketika lailatul qadar. Bisa juga membaca Al Quran tanpa menyentuh mushaf.
Penjelasan Buya Yahya diperkuat oleh penjelasan dalam laman konsultasi syariah. Disebutkan wanita haid masih bisa menghidupkan malam lailatul qadar dengan beberapa amalan sebagai berikut:
- Membaca alqur'an dengan memastikan diri tidak menyentuh mushaf.
- Membaca bacaan tasbih atau zikir subhanallah, tahlil "la illahaillah", tahmid "Alhamdulillah" dan lain sebagainya, disertai dengan memperbanyak istighfar.
- Membaca doa sehari-hari sebanyak-banyaknya.
- Membaca dzikir lailatul qadar.
Adapun bunyi bacaan dzikir Lailatul Qadar adalah sebagai berikut:
Baca Juga: Mimpi Basah saat Tidur Siang, Apakah Puasanya Dilanjutkan atau Batal, Begini Jawaban dari Buya Yahya
Asyhadu alla ilaha illallah, Astaghfirullah, as alukal jannata wa a’udzubika minan naar, Allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu anni (3x)
Artinya:
"Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan yang disembah selain Allah, aku mohon ampun kepada Allah, sesungguhnya aku memohon surga kepadaMu dan aku berlindung kepadaMu dari siksa neraka, Ya Allah sesungguhnya Engkau Maha Pemaaf yang menyukai permintaan maaf, maafkanlah aku".
Demikian itu informasi berkaitan dengan amalan wanita haid di malam Lailatul Qadar.
Kontributor : Mutaya Saroh