Profil Ganjar dan Wayan Koster: Gubernur dari PDIP Penolak Israel, Picu 'Kisruh' Piala Dunia U-20?

Ruth Meliana Suara.Com
Selasa, 28 Maret 2023 | 18:39 WIB
Profil Ganjar dan Wayan Koster: Gubernur dari PDIP Penolak Israel, Picu 'Kisruh' Piala Dunia U-20?
Kolase Foto Gubernur Jateng Ganjar Pranowo dengan Gubernur Bali Wayan Koster. [Suara.com]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ganjar Pranowo selaku Gubernur Jawa tengah dan I Wayan Koster yang merupakan Gubernur Bali sepakat menolak kedatangan Timnas Israel di Indonesia.  Padahal timnas Israel berhasil lolos ke Piala Dunia U-20 yang digelar di Indonesia.

Ajang tersebut rencananya akan digelar di enam provinsi di Indonesia. Provinsi tersebut yakni Jawa Tengah, Jawa Timur, Jawa Barat, Sumatera Selatan, DKI Jakarta, dan Bali.

Namun, kini FIFA membatalkan drawing Piala Dunia U-20 buntut kencangnya penolakan timnas Israel, tak terkecuali dari dua gubernur yang wilayah pemerintahannya turut menjadi tuan rumah.

Ganjar menegaskan penolakan ini sebagai komitmen mendukung kemerdekaan Palestina sesuai amanah Konstitusi dan sikap Ir. Soekarno sebelumnya.

Baca Juga: Reza Arap Murka, Original Soundtrack Piala Dunia U-20 'Weird Genius' Dihapus FIFA

Sementara I Wayan Koster menolak dengan menulis surat kepada Menteri Pemuda dan Olahraga pada 14 Maret 2023 meski sebelumnya sempat mendukung pegaleran tersebut.

Berkenaan dengan hal tersebut berikut profil Ganjar dan I Wayan Koster, dua gubernur dari PDIP yang kompak tolak Israel.

Profil Ganjar Pranowo

Ganjar Pranowo adalah sosok kelahiran 28 Oktober 1968 di Karanganyar, Jawa Tengah. Ganjar menikah dengan Hj. Siti Atikoh Suprianti yang dikaruniai anak bernama Zinedine Alam Ganjar.

Ganjar mengenyam pendidikan di SDN 1 Kutoarjo, SMPN 1 Kutoarjo, SMA BOPKRI I Yogyakarta. Selanjutnya ia melanjutkan pendidikan di Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada dan Ilmu Politik di Universitas Indonesia.

Baca Juga: Respons Plt Menpora Soal Isu Peru Gantikan Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20

Sebelum terjun ke dunia politik, Ganjar menjadi konsultan HRD di PT Prakarsa pada 1995 hingga 1999. Setelah itu, ia mulai menjajal panasnya dunia politik dengan menjadi anggota komisi IV DPR RI pada 2004 sampai 2009 bidang Pertanian, Perkebunan, Kehutanan, Kelautan, Perikanan, Pangan.

Setelah itu, Ganjar Wakil Ketua komisi II DPR RI Bidang Pemerintahan Dalam Negeri, Otonomi Daerah, Aparatur Negara, Reformasi Birokrasi, Pemilu, Pertanahan Dan Reforma Agraria.

Berikutnya Ganjar menjadi anggota pansus Angket Bank Century di DPR RI pada 2009 hingga 2010.

Tak hanya itu, sosoknya juga pernah menjadi anggota Timwas Century di DPR RI pada 2010 hingga 2013, Ketua Pansus RUU tentang Partai Politik di DPR RI pada 2007 hingga 2009, Ketua Pansus tentang MPR, DPR, DPD dan DPRD di DPR RI pada 2007 hingga 2009.

Selanjutnya Ganjar menjadi anggota Badan Legislasi DPR RI pada 2004 pada 2010, sekretaris Fraksi PDIP MPR RI pada 2004 hingga 2010 dan sekretaris I Fraksi PDIP DPR RI pada 2007 hingga 2009.

Ia kemudian terpilih sebagai Wakil Sekretaris Fraksi PDIP DPRI RI 2010 hingga 2013. Sampai akhirnya, Ganjar dipercaya publik untuk menjadi Gubernur Jawa Tengah selama dua periode, sejak 2013 hingga sekarang.

Profil I Wayan Koster

Koster merupakan sosok kelahiran Desa Sambiran, Tejakula, Buleleng, Bali pada 20 Oktober 1962. Ia berasal dari keluarga yang sederhana.

Koster menempuh pendidikan di SDN 1 Sembiran, SMP Bhaktiyasa Singaraja, SMAN 1 Singaraja jurusan IPA. Kemudian, ia berhasil lolos seleksi di Fakultas Kedokteran Universitas Udayana Bali dan Fakultas MIPA di Institut Teknologi Bandung.

FMIPA pun dipilihnya dan ia mencari uang dengan menjual buku tes perguruan tinggi untuk SMA di Bandung. Selanjutnya Koster menempuh jenjang magister di STIE International Golden Institute Jakarta. Ia juga melanjutkan jenjang doktoral-nya di Universitas Negeri Jakarta.

Sebelum terjun ke bidang politik, I Wayan Koster aktif bekerja sebagai akademisi. Ia kemudian bergabung dengan PDIP yakni anggota DPR RI pada 2004.

Selanjutnya ia berhasil menang dalam pemilu di Bali dan melenggang ke Senayan mewakili provinsinya sebanyak 3 kali berturut-turut.

Merasa cukup di Senayan, Koster pun memutuskan kembali ke daerahnya dan menjadi pemimpin daerah. Megawati pun mengusungnya sebagai calon Gubernur Bali, di mana Koster berhasil terpilih pada 2018.

Kontributor : Annisa Fianni Sisma

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI