3 'Dosa Besar' Bea Cukai yang Dibongkar Pegawainya Sendiri: Sebut Ada Kecurangan di Seluruh Indonesia

Jum'at, 24 Maret 2023 | 20:40 WIB
3 'Dosa Besar' Bea Cukai yang Dibongkar Pegawainya Sendiri: Sebut Ada Kecurangan di Seluruh Indonesia
Ilustrasi Bea Cukai. [Dok: Bea Cukai]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Beredar sebuah surat terbuka yang ditulis oleh seorang yang mengaku dirinya adalah pegawai milenial Direktorat Bea dan Cukai Kualanamu, Sumatera Utara.

Surat tersebut viral di media sosial lantaran berisi pengakuan sosok tersebut terhadap pelanggaran yang dilakukan oleh para oknum di direktorat tersebut selama periode Januari-Desember 2022 silam.

Beredar juga kabar bahwa para pegawai milenial Direktorat Bea dan Cukai Kualanamu mendapat panggilan dari tim kepatuhan internal terkait dengan surat terbuka tersebut.

Tak tanggung-tanggung, beredar isu bahwa ponsel dan surel mereka diperiksa satu demi satu.

"PENGUMUMAN!! Mohon dukungannya tuips! Teman2 Milenial Bea Cukai Kualanamu saat ini satu persatu sedang dipanggil bagian kepatuhan internal. Segala email dan HP mereka diperiksa. Mereka butuh dukungan publik karena menyuarakan kebenaran. Jika terjadi apa2 kita bikin rame!!," tulis akun @PartaiSocmed yang turut membagikan surat tersebut.

Lantas, apa isi dari surat tersebut hingga bikin tim internal melakukan panggilan?

1. Ada pejabat yang menetapkan biaya pabeanan

Surat tersebut membeberkan bahwa ada oknum pejabat di direktorat Kualanamu yang seenaknya sendiri menentukan biaya kepabeanan.

"Sesuai data (terlampir) yang kami dapat dari teman-teman unit pengawasan (PZ) BC Kualanamu ternyata ada Instruksi Khusus dari Direktorat P2 Pusat yang menyatakan bahwa ada anomali dan kecurangan yang terindikasi adanya kerugian negara," tulis surat tersebut.

Baca Juga: Kronologi PNS Bea Cukai Sebut Warga Babu dan Banyak Bacot

Bahkan disebutkan bahwa ada pihak lain yang menitipkan 'pesanan' agar harga tersebut ditentukan sesuai keinginannya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI