Suara.com - Ketua RT di sekitar lokasi tempat pria berinisial BI tewas ditusuk dan digorok oleh rekannya sendiri berinsial PW di Jalan Jati Baru, Tanah Abang, Jakarta Pusat, menceritakan betapa mengerikannya insiden tersebut.
Saat ditemui di kediamannya pada Jumat (24/3/2023) siang, Ketua RT 02/RW 01 Kampung Bali, Tanah Abang, bernama Heri menyampaikan peristiwa itu terjadi pada saat kondisi sedang sepi pada Rabu (22/3/2023) dini hari.
"(Kejadiannya) jam 01.20 WIB, itu kita dikabarin. Begitu pas kejadian korban sudah nggak ada (tewas), baru kita lapor ke polisi," kata Heri.
Titik kejadian tersebut berada tak jauh dari rumah Heri. Namun pada malam itu, dia sama sekali tidak mendengar adanya suara minta tolong dari siapapun. Salah seorang warganya, lalu mendatangi kediamannya dan melaporkan jika ada kejadian pembunuhan.
"Nggak denger, tiba-tiba ada warga yang melapor ada pembunuhan," kata Heri.
Setelahnya, Heri pun bergegas menuju lokasi. Sesampainya Heri di tempat kejadian perkara (TKP), dia melihat kondisi korban layaknya sapi yang sedang dipotong.
"Sudah parah banget. Kayak ngelihat sapi dipotong. Sudah menganga di sini (leher). Ada tusukan juga," tambahnya.
TKP Dipasangi Police Line
Garis polisi kini terpasang di lokasi pria berinisial PW tewas ditusuk rekannya yang berinisial BI saat sedang mabuk di Jalan Jati Baru, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Baca Juga: Juru Parkir di Medan Tewas di Kamar Kos, Keluarga Bilang Begini
Pantauan Suara.com, Jumat (24/3/2023), terpantau garis polisi itu dipasang secara melingkar di sekitar tempat kejadian perkara (TKP). Terlihat pula ada sebuah terpal biru yang menutupi titik korban tergeletak.
Tampak tiga meja dari kayu diletakkan secara tidak beraturan. Titik TKP ini berada tepat di trotoar Jalan Jati Baru, persisnya di bawah jembatan penyeberangan multiguna Pasar Tanah Abang.
Ketika Suara.com memotret TKP, beberapa orang pria mendekat lalu meminta untuk menjauh. Hingga kini belum diketahui siapa para pria tersebut.
"Dari mana? Ngapain foto-foto?," ujar salah satu pria.
Diawali Cekcok
Untuk diketahui, insiden penusukan itu terjadi di kawasan Jati Baru, Tanah Abang, Jakarta Pusat pada Rabu (22/3/2023) dini hari.
Kapolsek Metro Tanah Abang Kompol Patar Mula Bona mengatakan korban dan pelaku diduga sedang dalam kondisi mabuk setelah meminum minuman keras (miras) saat penusukkan terjadi.
"Pelaku dan korban ini sebelumnya cekcok dan keduanya terpengaruh karena menenggak minuman keras," kata Patar saat dihubungi, Kamis (23/3/2023).
Awalnya, korban dan pelaku sempat terlibat cekcok. Satu orang saksi yang juga merupakan rekan korban dan pelaku sempat melerai keduanya. Namun, upaya tersebut tidak berhasil. Korban justru ditusuk oleh pelaku. Selepas itu, pelaku pun melarikan diri.