Suara.com - Shalat witir merupakan sholat sunnah yang dilaksanakan setelah melaksanakan shalat tarawih bulan Ramadan. Di luar bulan Ramadan, shalat witir biasanya dikerjakan setelah melaksanakan sholat tahajud di malam hari. Nah, bolehkah shalat witir setelah tidur?
Shalat witir merupakan penutup sholat sunnah seorang dalam waktu sehari semalam. Witir terdiri atas rakaat ganjil (1, 3, 6, 9, dan maksimal 11 rakaat). Sholat witir yang ganjil sangat disukai Allah SWT karena angka ganjil merujuk pada keesaannya.
Oleh sebab itu, rangkaian sholat sunnah seseorang dalam sehari ditutup dengan sholat witir. Perintah melaksanakan sholat witir ini juga berdasarkan sebuah hadist dari Ibnu Umar RA, Rasulullah SAW pernah bersabda, “Jadikanlah akhir shalat malam kalian adalah shalat witir.” (HR. Bukhari no. 998 dan Muslim no. 751).
Waktu Melaksanakan Shalat Witir
Baca Juga: Doa Setelah Shalat Witir Lengkap Arab Latin dan Terjemahan
Para ulama sepakat bahwa waktu melaksanakan shalat witir adalah setelah shalat Isya hingga waktu subuh tiba. Pendapat ini berdasarkan riwayat Abu Mas’ud al-Anshari, ia berkata: "Rasulullah SAW itu mengerjakan sholat witir pada awal malam. Kadang-kadang pula di pertengahan malam dan kadang-kadang pula pada penghabisan malam itu." (HR Ahmad dengan sanad yang shahih)
Namun banyak orang bertanya, apakah boleh shalat witir setelah tidur atau harus dilaksanakan sebelum tidur. Dalam sebuah hadist, Rasulullah SAW menjelaskan bahwa jika seseorang yakin dan bisa melaksanakan sholat di akhir malam, maka boleh melaksanakan sholat witir. Apabila khawatir tidak dapat bangun pada malam hari, maka ia dapat mengerjakan sholat witir sebelum tidur.
Hal ini berdasarkan hadist yang diriwayatkan Jabir bin Abdillah, Rasulullah SAW bersabda, “Siapa di antara kalian yang khawatir tidak bisa bangun di akhir malam, hendaklah ia mengerjakan witir, baru kemudian tidur. Dan siapa yang yakin akan terbangun di akhir malam, hendaklah ia mengerjakan witir di akhir malam karena bacaan di akhir malam dihadiri (oleh para Malaikat) dan itu tentu lebih utama.” (HR. Muslim no. 755).
- Niat shalat witir yang disesuaikan dengan jumlah rakaat
- Takbiratul ihram
- Membaca surat Al-Fatihah
- Membaca surat pendek
- Rukuk
- I’tidal
- Sujud
- Duduk di antara dua sujud
- Sujud kedua
- Duduk tasyahud akhir dan membaca doanya
- Mengucapkan salam
Demikian ulasan singkat mengenai bolehkah shalat witir setelah tidur dan jawabannya adalah boleh berdasarkan hadist Rasulullah SAW. Semoga informasi di atas bermanfaat untuk kamu!
Baca Juga: Ramadhan 2023, Berikut Bacaan Niat dan Tata Cara Shalat Tarawih hingga Witir
Kontributor : Muhammad Zuhdi Hidayat