Suara.com - Zulfan Lindan merasa tidak perlu melakukan komunikasi kepada Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh perihal keputusannya mengundurkan diri dari partai.
Menurut Zulfan, pilihannya mundur dari NasDem merupakan sikap dan keputisan pribadi sehingga tidak perlu lagi berkomunikasi.
"Nggak perlu lah dikomunikasikan (ke Surya Paloh). Ini kan sikap dan keputusan pribadi," kata Zulfan dalam keterangannya kepada wartawan, Kamis (23/3/2023).
Zulfan Lindan mantap menyatakan mengundurkan diri dari Partai NasDem. Ia berujar keinginannya mundur ini sudah lama ia niatkan.
Bahkan, niatan itu sudah ada sejak ia menyatakan bakal calok presiden dari NasDem, yakni Anies Baswedan sebagai antitesis Presiden Jokowi. Pernyataan yang kemudian berujung penonaktifan Zulfan dari kepengurusan NasDem.
"Sejak saya menyatakan Anies adalah antitesa Jokowi dan Ketua Umum nonaktifkan saya/sejak itu saya sudah berniat mundur dari Nasdem," kata Zulfan kepada wartawan.
Ia mengklaim mundur dari NasDem tidak terkait apapun, termasuk Anies. Kendati niatnya mundur sudah ada sejak menyatakan Anies adalah antitesis Jokowi.
"Saya kira tidak terkait dengan soal Anies," ujarnya.
NasDem Nonaktifkan Zulfan
Baca Juga: Rekam Jejak Zulfan Lindan, Rela Tinggalkan NasDem Demi Dukung Megawati Capres 2024
Partai NasDem lebih dulu menonaktifkan Zulfan Lindan dari kepengurusan DPP NasDem. Penonaktifan itu bunut dari pernyataan-pernyataan Zulfan beberapa waktu terakhir.