Suara.com - Asap masih mengepul di antara tumpukan kardus makanan ringan di gudang penyimpanan milik Indogrosir yang terletak di Pasar Induk Beras Cipinang, Cipinang, Jakarta Timur.
Pantauan Suara.com, petugas pemadam kebakaran masih berupaya menyemprot air untuk memadamkan asap yang berasal dari sela-sela tumpukan kardus dalam gudang seluas 1.400 meter persegi itu.
Perwira piket Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur (PKP Jaktim) Suroto mengatakan, pihaknya kesulitan memadamkan api, lantaran tumpukan makanan yang terbungkus kardus ini terlalu tinggi.
Akibatnya, air yang disemprotkan petugas damkar tidak cukup menjangkau api yang berada di celah tumpukan.
Baca Juga: Gudang Grosir di Cipinang Dilalap Api, Kerugian Fantastis
"Barang-barang itu tumpukannya sangat tinggi, jadi kita juga sulit pemadamannya. Alhamdulillah hingga saat ini sudah bisa kita urai sedikit demi sedikit, jadi sudah bisa tinggal pendinginan aja," kata Suroto, di lokasi, Rabu (22/3/2023).
Suroto mengatakan, gudang penyimpanan barang milik Indogrosir itu memuat makanan kering seperti biskut hingga sirup dan minyak goreng.
Kesulitan lain yang dialami pihak pemadam kebakaran dalam menuntaskan api, yakni sumber air yang cukup jauh.
Selain itu, sumber air yang berada di sekitar lokasi bersumber dari aliran sumber kebakaran yang telah bercampur minyak. Hal ini juga yang menyulitkan petugas dalam melakukan pemadaman.
"Iya akhirnya kita saat ini ambil air dari kali Cipinang Jagal, karena air disekitar sini sudah tercampur minyak," ucapnya.
Baca Juga: Gudang Beras di Pasar Induk Cipinang Terbakar, Kerugian Ditaksir Mencapai Rp1,5 Miliar
Selain menggunakan air, Suroto mengaku, pihaknya mencampurkan teepol dalam memadamkan api kali ini.
Teepol sendiri merupakan detergen yang dicampurkan ke air untuk meredam api agar tidak cepat menjalar.
Sebanyak 22 unit mobil oemadam kebakaran dengan 130 personel pemadam kebakaran masih berjibaku melalukan pendinginan.
Suroto memprediksi operasi pemadaman bakal ramoung dalam kurun waktu 1-2 jam kedepan mengingat, barang-barang dalam gudang tersebut sudah mulai sedikit terurai, dan sumber air yang melimpah.
"Kalau kita lihat dari kondisinya, ini mungkin satu hingga dua jam selesailah," tutupnya.