Suara.com - Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya Kombes Pol Latif Usman memprediksi di awal bulan Ramadhan kemacetan di Jakarta akan terjadi di sore hari sekitar pukul 15.00-16.00 WIB. Sebab, masyarakat biasanya mengejar waktu berbuka puasa bersama keluarga.
"Kemungkinan kan orang mengejar berbuka puasa, jam 3 jam 4 sudah mulai gitu," kata Latif kepada wartawan, Rabu (22/3/2023).
Menurut Latif, perubahan waktu kemacetan ini umumnya terjadi di awal bulan Ramadan. Situasi akan kembali normal setelah memasuki pekan kedua Ramadhan.
"Tapi awal-awal aja kayaknya. Setelah itu biasa kembali," katanya.
Baca Juga: Minim Pengaturan Polisi, Perbaikan Jalan di Garut Timbulkan Kemacetan Akibat Saling Serobot
Selain itu, lanjut Latif, perubahan waktu kemacetan juga diprediksi terjadi di pagi hari selama bulan Ramadhan. Beberapa pekerja kantoran, kata dia, biasanya akan berangkat lebih awal.
"Kalau pagi hari ada pengunduran jam kerja biasanya, nanti kita lihat regulasi dari masing-masing instansi bagaimana," ungkapnya.
Namun Latif mengklaim pihaknya juga telah menyiapkan langkah untuk mengantisipasi kemacetan tersebut. Salah satunya dengan menempatkan anggota polisi lalu lintas di titik-titik rawan kemacetan.
"Sudah kita antisipasi juga. Kami akan tempatkan personel di titik-titik rawan," katanya.
Baca Juga: Catat! Berikut Prediksi Jam Kemacetan di Jakarta Saat Awal Ramadhan, Begini Kata Polda Metro