Ogah Ambil Pusing Laporan IPW, Wamenkumham: Sesuatu yang Tak Benar Kenapa Harus Ditanggapi Serius?

Senin, 20 Maret 2023 | 16:27 WIB
Ogah Ambil Pusing Laporan IPW, Wamenkumham: Sesuatu yang Tak Benar Kenapa Harus Ditanggapi Serius?
Wamenkumham Edward Omar Sharif Hiariej alias Eddy Hiariej saat berada di KPK. (Suara.com/Yaumal)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Wamenkumham) Edward Omar Sharif Hiariej mengatakan tidak ingin menanggapi serius laporan Indonesia Police Watch (IPW) mengenai dugaan gratifikasi.

"Kalau sesuatu yang tidak benar, kenapa saya harus tanggapi serius?" kata Edward Hiariej di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Senin (20/3/2023).

Bersama asisten pribadinya, Yogi Ari Rukmana, Yosie Andika Mulyadi dan tim kuasa hukumnya, Wamenkumham datang ke KPK atas inisiatif sendiri untuk mengklarifikasi dugaan gratifikasi tersebut.

Edward juga datang dengan membawa alat bukti terkait klarifikasi. Namun, alat bukti itu tidak dijabarkan.

Baca Juga: Santuy, Wamenkumham Ogah Laporkan Balik IPW: Mereka Watchdog, Silakan Koar-koar

"Supaya ini tidak gaduh, tidak digoreng sana sini, lalu saya harus melakukan klarifikasi," lanjutnya.

Edward mengatakan bahwa KPK akan mengumumkan apa saja yang ia klarifikasi.

Sebelumnya, Ketua IPW Sugeng Teguh Santoso melaporkan asisten pribadi Wamenkumham, Yogi Ari Rukmana dan Yosie Andika Mulyadi ke KPK atas dugaan penerimaan gratifikasi senilai Rp7 miliar terkait konsultasi dan bantuan pengesahan badan hukum sebuah perusahaan.

Atas laporan itu, Yogi Ari Rukmana lantas balik melaporkan Ketua IPW ke Bareskrim Polri pada Selasa (14/3/2023) atas dugaan pencemaran nama baik.

Aspri Wamenkumham itu melaporkan karena Sugeng menyebut namanya sebagai perantara penerimaan uang dalam laporannya ke KPK. Laporan terhadap Sugeng terdaftar dengan nomor laporan STL/092/III/2023/BARESKRIM.

Baca Juga: Usai Dilaporkan ke KPK, Wamenkumham Eddy Hiariej Ogah Lapor Balik Ketua IPW: Kita Harus Cari Lawan Seimbang!

Yogi menambahkan bahwa apa yang dituding Sugeng Teguh Santoso adalah tidak benar dan Yogi dapat membuktikan hal tersebut melalui proses hukum.

"Hampir semua yang dinyatakan oleh Pak STS, tuduhannya terhadap saya tidak benar semuanya," ujar Yogi. [ANTARA]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI