Sepak terjangnya di dunia internasional terus terbuka dan membawanya sebagai Country Editor majalah Tenggara Journal of Southeast Asian Literature, Kuala Lumpur.
Sapardi juga tercatat sebagai anggota penyusun Anthropology of Asean Literature, COCI, ASEAN dan menjadi anggota Komite Pendiri Asean Poetry Centre di Bharat Bhavan, Bhopal, India pada tahun 1988.
Karya Sapardi Djoko Damono
1. Buku
Selain kumpulan puisinya yang terkenal 'Hujan Bulan Juni', Sapardi juga menerbitkan beberapa karya berupa buku dan novel seperti:
- Sosiologi Sastra: Sebuah Pengantar Ringkas (1978)
- Novel Sastra Indonesia Sebelum Perang (1979)
- Novel Jawa Tahun 1950-an: Telaah Fungsi, Isi, dan Struktur (1996)
- Kesusastraan Indonesia Modern: Beberapa Catatan (1999)
- Politik, Ideologi, dan Sastra Hibrida (1999)
- Sihir Rendra: Permainan Makna (1999)
- Puisi Indonesia Sebelum Kemerdekaan: Sebuah Catatan Awal
2. Terjemahan
Sebagai orang yang aktif dalam berbagai forum penerjemah baik nasional maupun internasional, Sapardi juga menelurkan beberapa karya dengan menerjemahkan karya asing ke dalam Bahasa Indonesia, seperti:
- Lelaki Tua dan Laut (The Old Man and the Sea, Hemingway)
- Daisy Manis (Daisy Milles, Henry James)
- Puisi Brasilia Modern
- George Seferis
- Puisi Cina Klasik
- Puisi Klasik
- Sepilihan Sajak
- Shakuntala
- Dimensi Mistik dalam Islam karya Annemarie Schimmel
- Afrika yang Resah (Song of Lowino dan Song of Ocol oleh Okot p'Bitek)
- Duka Cita bagi Elektra (Mourning Becomes Electra oleh Eugene O'Neill)
- Amarah I dan II (The Grapes of Wrath, John Steinbeck)
Demikian profil Sapardi Djoko Damono, sastrawan yang sosoknya diangkatdalam Google Doodle hari ini.
Kontributor : Rima Suliastini
Baca Juga: Perjalanan Karier Sapardi Djoko Damono yang Menjadi Google Doodle Hari Ini