Beda Klaim Jokowi vs Polri Soal Impor Perlengkapan Polisi, Siapa yang Benar?

Ruth Meliana Suara.Com
Kamis, 16 Maret 2023 | 20:24 WIB
Beda Klaim Jokowi vs Polri Soal Impor Perlengkapan Polisi, Siapa yang Benar?
Jokowi saat marah. [Sekretariat Presiden]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Presiden Joko Widodo alias Jokowi sempat menuangkan kekecewaannya lantaran segelintir instansi negara masih hobi mengimpor perlengkapan. Polri menjadi satu dari beberapa pihak yang turut menerima luapan emosi sang Presiden.

Adapun Jokowi sempat menyinggung soal impor perlengkapan instansi negara dalam pembukaan Business Matching Produk Dalam Negeri di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (15/3/2023).

Jokowi dalam pidatonya mengeluhkan bahwa Polri masih gemar mengimpor senjata dan seragam dari produsen luar. Padahal, Jokowi melihat bahwa Indonesia sudah memiliki banyak produsen perlengkapan polisi.

"Saya minta di Kemenhan, di Polri, seragam militer. Kita ini sudah bikin, ekspor ke semua negara, eh kita malah beli dari luar, sepatu, senjata, kita bisa bikin lho," kata sang Presiden di pidato pembukaannya.

Baca Juga: Jokowi Marah, Tegaskan Bisnis Impor Barang Bekas Ganggu Industri Dalam Negeri, Netizen: Anda Gagal Sediakan Lapangan Kerja

Presiden Jokowi sebelumnya juga telah melayangkan perintah ke Kementerian Pertahanan (Kemenhan) dan Kepolisian Republik Indonesia (Polri) untuk membeli seragam dan senjata yang diproduksi dalam negeri.

Polri: Sudah 80 persen menggunakan produk dalam negeri

Polri tidak menampik bahwa pihaknya mengimpor peralatan dari luar negeri. Namun, Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengungkap Polri sudah 80% memakai peralatan dari produsen Indonesia dan telah menduduki peringkat kedua dalam pemakaian produk dalam negeri.

"Polri sudah mencapai 80 persen ke atas dan menduduki ranking ke 2 K/L terkait TKDN (tingkat komponen dalam negeri)," kata Dedi ke wartawan, Kamis (16/3/2023).

Dedi juga mengungkap Polri telah berkomitmen untuk mendukung usaha-usaha dan karya anak bangsa.

Baca Juga: Viral Video Diduga Istri Brigjen Endar Priantoro Tampil Hedon, Polri Klaim Terus Ingatkan Soal Gaya Hidup

"Itu sudah merupakan komitmen Polri untuk mengutamakan produk-produk dalam negeri," ujarnya.

Jokowi juga semprot TNI

Tak hanya Polri, beberapa instansi lainnya juga mendapatkan wejangan dari sang Presiden untuk berhenti mengimpor.

Jokowi mendapatkan informasi dari menterinya bahwa TNI hingga kini masih mengimpor barang dari luar negeri dan urung memperbaharui vendor ke dalam negeri.

"Kalau senjata, peluru, kita sudah bisa (produksi sendiri), apalagi hanya sepatu. Kenapa harus beli dari luar?" tanya Jokowi.

"Makanan prajurit, saya dapat cerita, dibisiki Pak Luhut Binsar Pandjaitan, 'Pak Presiden saya sejak jadi tentara sampai pensiun, dan sekarang sudah jadi menteri, penyedia barangnya kok masih sama?'" cecar Jokowi.

Sang Presiden juga tak akan segan menghukum pejabat yang masih hobi impor perlengkapan.

"Kalau BUMN BUMD Kabupaten, Kota. Provinsi atau KL masih coba-coba beli produk impor dari uang APBN/APBD BUMN, ya sudah sanksinya tolong dirumuskan pak menko. Biar kita semu bekerja dengan reward dan punishment," kata Jokowi.

Kontributor : Armand Ilham

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI