Suara.com - Puluhan rumah warga masih terendam banjir di Kampung Pulo Nangka, Cengkareng Jakarta Barat pada Rabu (15/3/2023). Banjir setinggi 30 centimeter masih menggenang meski hari sudah menjelang sore.
Seorang warga, Jumali mengatakan banjir di wilayahnya terjadi sejak pagi, akibat curah hujan yang tinggi menyebabkan genangan banjir sekitar 60 centimeter.
"Dari subuh tadi ketinggian 60cm, tapi sekarang udah surut jadi 30 centimeter. Tapi di dalam sana masih dalam," kata Jumali, di Cengkareng, Jakarta Barat, Rabu.
Jumali mengatakan, selain karena curah hujan yang tinggi, banjir juga terjadi akibat pompa air yang disiagakan di tempatnya kurang memadai.
Bahkan kapasitas pompa air hanya seribu liter.
"Daya sedot pompanya kurang besar jadi kalah. Jadi harusnya lebih gede. Kalo disini kan cuma berapa paling 1000, biasanya harus 2000an lebih, baru bisa terakses airnya ke kali," jelasnya.
Lantaran itu, ia berharap, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta lebih tanggap dalam menyelesaikan pemasalahan banjir di wilayahnya dengan menyediakan pompa air yang memiliki daya lebih besar. Apalagi wilayah Kampung Pulo Nangka diapit oleh dua buah kali, yakni Kali Bojong dan Kali Mookervart.
Sebelumnya, hujan besar yang mengguyur sebagian besar wilayah DKI Jakarta, menyebabkan banjir disejumlah wilayah.
Berdasarkan data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, ada sebuah ruas jalan dan 18 RT yang tergenang banjir. Ke-18 RT yang tergenang banjir di antaranya, yakni:
Baca Juga: Hujan Deras Guyur Jakarta Pagi Ini, Tujuh RT dan dua Jalan Kebanjiran
Jakarta Selatan terdapat 9 RT yang terdiri dari: