Diserang Berita Miring Perihal Harta Kekayaannya, Kepala Bea Cukai Makassar Andhi Pramono: Saya Tertekan

Selasa, 14 Maret 2023 | 18:57 WIB
Diserang Berita Miring Perihal Harta Kekayaannya, Kepala Bea Cukai Makassar Andhi Pramono: Saya Tertekan
Kepala Bea dan Cukai Makassar Andhi Pramono (tengah) usai menjalani pemeriksaan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Selasa (14/3/2023). [Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kepala Kantor Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Makassar Andhi Pramono mengakui tertekan karena pemberitaan miring soal harta kekayaannya yang belakangan menjadi sorotan publik. Dia mengaku merasa lega saat dirinya dipanggil Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk mengklarifikasi kekayaannya.

"Ada berita-berita simpang siur macam-macam, menjadikan diri saya sedikit tertekan, sehingga dengan adanya klarifikasi dari KPK menjadi terang benderang semua," kata Andhi usai menjalani klarifikasi di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Selasa (14/3/2023).

Dia pun mengklarifikasi sejumlah pemberitaan miring tentangnya, diantaranya soal rumah mewah di Cibubur yang disebut-sebut milknya. Dia menegaskan hunian berukuran besar yang viral itu merupakan milik orang tuanya.

"Itu adalah rumah yang ditempati orang tua saya, sudah lama dan belum diberikan waris kepada saya. Sehingga saya berada di situ menjaga orang tua saya" katanya.

Baca Juga: Rumah Mewah Mirip Istana Viral, Kepala Bea Cukai Makassar Andhi Pramono: Itu Punya Orang Tua Saya!

Kepala Kantor Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Makassar Andhi Pramono memamerkan cincin usai diperiksa KPK terkati harta kekayaan yang dianggap tak wajar. (Suara.com/Yaumal)
Kepala Kantor Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Makassar Andhi Pramono memamerkan cincin usai diperiksa KPK terkati harta kekayaan yang dianggap tak wajar. (Suara.com/Yaumal)

Kemudian soal cincin yang berhias batu berwarna biru disebutnya pemberian kiainya.

"Ini bukan blue saphire ya," ujar Andhi sambil menunjukkan cincinnya.

Kemudian soal putrinya, Atasya Yasmine yang memamerkan pakaian modis dari sejumlah merek terkenal, Andhi menyebut itu adalah hal yang lumrah, sebab anaknya menekuni dunia fesyen dan seorang selebgram atau influencer.

"Putri saya sudah dewasa dan dia menekuni fesyen dan selebgram. Jadi apabila ada foto-foto yang bersifat fesyen dan apa itu, lumrah dan dia bisa mengikuti kehidupannya sendiri," katanya.

Andhi bilang, anaknya kuliah di Universitas Indonesia dan juga di salah satu universitas di Australia.

Baca Juga: 7 Jam Diklarifikasi KPK soal Harta Jumbo, Wahono Saputro Bungkam

"Putri saya sekarang memang sedang berada di luar negeri, karena sekarang sedang menjalani kuliah di Universitas Indonesia Fakultas Ekonomi double degree yang berada di Australia," jelasnya.

anak Andhi Pramono yakni Atasya Yasmine. (Dok: Instagram/outfitcostbattle)
anak Andhi Pramono yakni Atasya Yasmine. (Dok: Instagram/outfitcostbattle)

Andhi juga menjelaskan beberapa foto viral yang dikaitkan dengan putrinya. Dia menemukan sejumlah foto yang sebenarnya tidak berkaitan dengan anaknya Yasmine.

"Saya disini sudah melaporkan ke KPK, pembawa niat-niat, pembuat berita yang menghubungkan ke saya, banyak sekali gambar itu bukan anak saya. Dikaitkan ke anak saya dan pribadi saya, itu sungguh fitnah yang sangat keji dan saya sudah sampaikan ke KPK," tegas Andhi.

"Terus tolong disampaikan awas para pemfitnah dan pemberi berita yang tendensius tanpa klarifikasi ke saya," sambungnya.

Dipanggil KPK

Andhi dipanggil KPK karena harta kekayaannya yang diduga janggal. Hal itu juga buntut dari gaya hidup keluarganya yang kerap pamer kekayaan di media sosial.

Hasil analisis transaksi keuangan oleh PPATK, ditemukan hal yang janggal. PPATK menemukan ada dana masuk dari perusahaan hingga pembelian barang-barang mewah.

"Setoran tunai jumlah besar, dari perusahaan-perusahaan, pembelian barang-barang mahal dan lain-lain," kata Kepala PPATK Ivan Yustiavandana, Kamis (9/3/2023) lalu.

Merujuk pada Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) 2021 miliknya, tercatat Andhi memiliki kekayaan Rp 13,75 miliar.

Kekayaan itu terbagi atas tanah dan bangunan yang tersebar di berbagai wilayah, nilai seluruhnya mencapai Rp 6,9 miliar. Kemudian alat transportasi dan mesin berupa 11 mobil dan 2 sepeda motor dengan nilai seluruhnya Rp 1,8 miliar. Surat berharga Rp 2,9 miliar, harta bergerak lainnya sekitar Rp 706 juta, serta kas dan setara kas senilai Rp 1,2 miliar.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI