Suara.com - Salamunasir, Kepala Desa (Kades) Curug Goong, Kecamatan Padarincang, Kabupaten Serang, Banten tewas usai disuntik mati oleh mantri inisial SH. Kejadian itu terjadi pada Minggu (12/3/2023) siang sekitar pukul 12:30 WIB.
Sebelum SH menyuntik sang kades, keduanya sempat cekcok. SH diduga menyuntik di bagian punggung bagian kiri yang membuat kades tewas. Simak kronologi kades di Serang disuntik mantri sampai tewas berikut ini.
1. Kronologi Kejadian
Kejadian bermula ketika mantri SH datang ke rumah kades pada Minggu (12/3/2023) pukul 12.00 WIB. Saat itu korban sedang tidak berada di rumah sehingga SH minta istri korban memanggil kades itu.
Kemudian, sekitar pukul 12.30 WIB, kades datang dan bertemu SH. Terjadi cekcok yang berlanjut dengan SH menyuntikkan cairan ke tubuh korban. Kades langsung tidak sadarkan diri dan kejang-kejang kemudian sempat dibawa ke RSUD Banten tapi nyawanya tidak tertolong.
2. Cairan di Suntikan Sampai Buat Kades Tewas
Dokter forensik melakukan autopsi terhadap jenazah kades yang meninggal usai disuntik mantri. Ditemukan ada bahan cairan tertentu yang menyebabkan korban meninggal.
Pihak kepolisian mengungkap zat yang disuntikkan SH pada punggung bagian kiri korban adalah sidiadryl diphenhydramine. Zat itulah yang menyebabkan korban sesak napas.
3. Motif Pembunuhan Ada Dugaan Perselingkuhan
Baca Juga: Keluarga Kades Curuggoong Buka Suara, Minta Mantri SE Dijerat Pasal Pembunuhan Berencana
Sementara itu motif pembunuhan SH pada kades adalah dugaan perselingkuhan. SH menuding kades berselingkuh dengan istrinya, berbekal sejumlah foto yang dia temukan.