Berawal dari Narsis di Medsos, Seorang Pria Ditangkap Karena Jadi Anggota TNI AL Gadungan

Senin, 13 Maret 2023 | 12:22 WIB
Berawal dari Narsis di Medsos, Seorang Pria Ditangkap Karena Jadi Anggota TNI AL Gadungan
Seorang pria berinisial MQ ditangkap tim gabungan Pusat Polisi Militer Angkatan Laut (Puspomal), bersama Pomal Pangkalan Utama Angkatan Laut (Lantamal) III karena menjadi TNI AL gadungan, Kamis (9/3/2023). (Istimewa)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang pria berinisial MQ ditangkap tim gabungan Pusat Polisi Militer Angkatan Laut (Puspomal), bersama Pomal Pangkalan Utama Angkatan Laut (Lantamal) III, Kamis (9/3/2023). Ia ditangkap karena berlaku sebagai anggota TNI AL gadungan.

Sebelum ditangkap, foto MQ mengenakan seragam TNI AL berpangkat Letkol beredar di media sosial. Melalui hasil pendalaman, MQ diketahui merupakan warga di daerah Desa Sukamanah Kecamatan Rajeg Kabupaten Tangerang.

"Sesampainya di daerah Rajeg, tim kemudian berkoordinasi dengan Polsek Rajeg perihal pencarian orang yang diduga merupakan oknum TNI Gadungan, selanjutnya bersama dengan pihak Kepolisian menuju rumah Kades Desa Sukamanah untuk mengetahui keberadaan pelaku tersebut," kata Danpuspomal Mayjen TNI (Mar) I Made Wahyu Santoso melalui keterangan tertulisnya dikutip Senin (13/3/2023).

Dengan adanya informasi tersebut, tim gabungan langsung menuju lokasi rumah yang diduga menjadi kediaman terduga pelaku. Di rumah itu, tim gabungan bertemu dengan istri QM berinisial M.

Baca Juga: Cek Fakta, Panglima TNI Yudo Margono Perintahkan TNI Kuasai Wuhan, Lab Senjata China Dibakar

Setelah dilaksanakan penggeledahan di dalam rumah tersebut, ditemukan beberapa atribut TNI lengkap dengan perlengkapannya seperti tanda pangkat, tanda jasa, brivet, tutup kepala, sepatu militer dan tas loreng. Selanjutnya tim menyampaikan kepada M agar menghubungi MQ untuk pulang dan bertemu dengan petugas dari Puspomal.

Atas bantuan dari M sekitar pukul 13.00 WIB, saudara MQ menyanggupi kembali dan bertemu di kantor Koramil Rajeg, selanjutnya tim bergerak untuk menjemput dan membawa MQ dan didampingi istrinya ke Mako Puspomal Kelapa Gading untuk dilakukan pendalaman.

I Made Wahyu Santoso mengungkapkan kalau kasus TNI gadungan seringkali terjadi. Ia meminta kepada masyarakat untuk lebih berhati-hati dan lebih awas untuk membedakan mana prajurit yang asli atau palsu.

"Sebagai antisipasi dampak yang berpotensi meresahkan masyarakat, karena sering terjadi tindak penipuan untuk mendapatkan keuntungan pribadi yang dilakukan oleh oknum TNI gadungan."

Baca Juga: Pengacara Protes Atas Aksi Oknum TNI Membentak Anaknya yang Masih Balita karena Berisik di Tempat Makan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI