Sang Istri Dibully Warganet karena Pamer Harta, Kepala BPN Jaktim Sudarman: Sebelum Nikah Rumahnya Sudah Bagus

Erick Tanjung Suara.Com
Minggu, 12 Maret 2023 | 21:34 WIB
Sang Istri Dibully Warganet karena Pamer Harta, Kepala BPN Jaktim Sudarman: Sebelum Nikah Rumahnya Sudah Bagus
Potret Kepala Badan Pertanahan Jakarta Timur, Sudarman Harjasaputra dan istrinya, Vidya Piscarista yang diduga pamer kekayaan di sosial media (Twitter/PartaiSocmed)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Terus-menerus mendapat bullyan dari warganet Indonesia, Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Jakarta Timur, Sudarman Harjasaputra akhirnya buka suara.

Dia menceritakan bahwa isterinya Vidya Piscarista sudah menjadi bintang iklan beberapa produk dan model sejak masih gadis. Pekerjaan itu sudah ditinggal sejak ayahnya akibat kecelakaan pesawat Hercules yang menabrak gunung Sibayak di Kabupaten Karo, Sumatera Utara tahun 1985 silam.

Sudarman yang juga mantan Kepala Survey dan Pengukuran BPN Tangsel, Banten ini menuturkan, bahwa Vidya adalah seorang dokter gigi, dan sejak umur 6 bulan sudah ditinggal orang tuanya yang meninggal karena pesawat Hercules. Ayahnya meninggal karena kecelakaan pesawat Hercules milik TNI-AU kecelakaan di Gunung Sibayak.

“Isteri saya (Vidya Piscarista) itu sudah mandiri sejak masih remaja. Karena papanya memang sudah meninggal akibat pesawat TNI Hercules mengalami kecelakaan. Pesawat Hercules yang ditumpangi menabrak Gunung Sibayak pada tahun 1985,” cerita Sudarman dalam keterangan tertulis yang diterima Suara.com, Minggu (12/3/2023).

Baca Juga: Mirip Rafael Alun Trisambodo, Rocky Gerung Ungkit Ada Menteri Pamer Jam Rp3 Miliar Padahal Dulu Aktivis

Sudarman mengatakan, ketika Vidya berusia 20 tahun ibunya juga meninggal dunia, sehingga istrinya itu benar-benar harus hidup mandiri.

“Saat itu istri saya baru semester 4 kuliah kedokteran di Unair (Universitas Airlangga) maka dia jadi semakin mandiri. Dia kerja sebagai model dan kemudian menjadi miss Indonesia perwakilan Jawa Timur. Kemudian menjadi gadis Pantene, serta punya kontrak beberapa iklan juga,” tuturnya.

Sudarman menuturkan, Vidya bahkan sudah kaya sebelum menikah dengan dirinya. “Sebelum nikah dengan saya rumahnya sudah bagus juga, bahkan mobilnya aja dua mas,” tutur lelaki yang pernah memenangkan penghargaan “Layanan Elektronik Terbaik Nasional” kala menjabat sebagai kepala BPN Kota Denpasar ini.

Dipanggil Kementerian ATR/BPN

Sebelumnya, Kementerian ATR/BPN langsung mengambil langkah tegas terhadap salah satu pejabat administrator di kementerian tersebut.

Baca Juga: Istri Hobi Pamer Gaya Hidup Mewah, Berapa Sih Gaji Kepala BPN Jaktim Sudarman Harja Saputra?

Kepala Biro Humas Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Yulia Jaya Nirmawati mengungkapkan bahwa Menteri ATR/Kepala BPN, Hadi Tjahjanto telah mengetahui dan langsung menindaklanjutinya.

"Bapak Menteri ATR/Kepala BPN sudah memberi arahan internal agar Inspektur Jenderal dan Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi DKI Jakarta memanggil yang bersangkutan untuk selanjutnya dimintai klarifikasi," ungkap Yulia Jaya Nirmawati pada Jumat (10/03).

Ia mengungkapkan, Hadi Tjahjanto mempersilakan lembaga berwenang, jika ada yang hendak menguji kepatutan dan kewajaran dari harta kekayaan yang bersangkutan.

"Tentu kami akan mendukung dan siap berkoordinasi dengan pihak berwenang terkait," ujarnya.

Lebih lanjut, Yulia menyampaikan, jika benar-benar terbukti ditemukan ketidakwajaran atau penyimpangan, Menteri ATR/Kepala BPN akan segera menindaklanjuti dan mengambil langkah tegas.

Hal ini pun telah diperingatkan Menteri ATR/Kepala BPN dalam pembukaan Rapat Kerja Nasional 2023 yang berlangsung pada Selasa, 7 Maret lalu.

Saat itu, Hadi menekankan agar jajaran di Kementerian ATR/BPN tidak memperlihatkan kemewahan dan/atau sikap hidup yang berlebihan. Selain itu, Hadi juga mengimbau untuk memperhatikan prinsip-prinsip kepatutan dan kepantasan sebagai rasa empati kepada masyarakat.

"Bapak Menteri sudah menegaskan arahan Bapak Presiden bahwa tindakan pamer kekuasaan dan kekayaan adalah tindakan yang tidak pantas dilakukan. Semoga hal ini benar-benar diperhatikan," tutur Yulia.

Lebih lanjut, Yulia mengatakan bahwa Kementerian ATR/BPN senantiasa memegang teguh dan melaksanakan kode etik profesi serta standar pelayanan profesi ASN sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara.

"Salah satu etika pejabat atau pegawai dalam bermasyarakat adalah mewujudkan pola hidup sederhana, hal tersebut terus di tanamkan kepada pegawai di internal Kementerian ATR/BPN," ujarnya.

Terakhir, Yulia berpesan agar jajaran Kementerian ATR/BPN selalu bersikap rendah hati dan merakyat.

"Berikan pelayanan terbaik, selalu senyum, dan ramah. Seperti yang dikatakan Pak Menteri bahwa jabatan yang kita emban hanyalah titipan, tidak ada yang abadi," katanya.

Sebelumnya, nama Sudarman Harja Saputra menjadi buah bibir karena sang istri dinilai memperlihatkan kehidupan mewah. Keduanya viral setelah seorang pengguna Twitter mengunggah sebuah foto yang memperlihatkan seorang perempuan yang diduga kuat merupakan istri pejabat tersebut tengah duduk nyaman di bangku pesawat kelas wahid.

“Tebak istri pejabat siapa?” tulis akun @Par*******ed, dikutip pada Jumat (10/3).

Tidak butuh waktu lama, akun yang sama lalu mengunggah potret seorang laki-laki yang mengenakan polo shirt biru dan celana pendek abu-abu khas golf. Pria itu diduga adalah Sudarman.

"Berhubung banyak yg penasaran, beliau adalah isterinya Sudarman Harja Saputra, Kepala Kantor Badan Pertanahan Jaktim," tegas pengunggah.

Melansir Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang diunduh Jumat (10/3) total kekayaan Sudarman adalah Rp14,7 miliar.

Harta itu dia laporkan pada Desember 2021. Jumlahnya naik sekitar Rp1 miliar dari harta yang dia laporkan pada 2020 atau setahun sebelumnya.

Dari total jumlah harta tersebut, Rp13,9 miliar di antaranya berupa tanah dan bangunan. Sudarman memiliki rumah dan bangunan antara lain di Jakarta Selatan, Ciamis Jawa Barat, Bogor, Tangerang Selatan, dan Garut.

Kemudian dia juga memiliki harta berupa alat transportasi dan mesin dengan total nilai Rp438 juta. Rinciannya Motor, Piagio Vespa Primavera Tahun 2014 Rp18 juta dan Mobil Mazda Cx5 Micro/Minibus Tahun 2017 Rp420 juta.

Kemudian ada juga harga bergerak lainnya Rp600 juta. Terakhir kas dan setara kas Rp249 juta. Harta tersebut masih dikurangi utang Rp520 juta.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI