Suara.com - Sejak terbongkarnya kekayaan mantan Pejabat Ditjen Pajak Rafael Alun Trisambodo usai aksi kekerasan yang dilakukan sang anak, Mario Dandy Satriyo terhadap David Ozora, kini mata publik terus menyoroti kekayaan keluarga tersebut.
Sejumlah aset yang tidak tercantum dalam Laporan Harta Kekayaan Negara (LHKPN) pun dipertanyakan netizen. Padahal dalam LHKPN, Rafael mencantumkan harta kekayaannya mencapai Rp56,1 miliar.
Kini kabar baru berembus, salah satu akun Twitter membeberkan rumah kos-kosan yang dimiliki Rafael Alun Trisambodo di kawasan Srengseng, Jakarta Barat (Jakbar). Dalam cuitan itu disebutkan jika rumah kos yang memiliki 21 kamar tersebut dibangun tanpa izin.
"Ini Kosan Rat yang di Jakbar (2 poto berbeda), yang dibangun tanpa ada izinnya, total 21 kamar, 1 kamar nya 2,5 juta, itu belum sama listrik sama parkiran yah.." tulis akun Twitter @Logikapolitik.
Meski begitu, akun tersebut mengungkap, rumah kos tersebut bisa berdiri karena kekuatan uang yang dimiliki si empu.
"Dulu sempet kasus karena nggak ada izin, tapi dengan kekuatan uang nolimit kembali dibangun...," lanjutnya.
Tak hanya itu, akun tersebut membeberkan kondisi kos-kosan tersebut. Kondisi kos-kosan itu kini sedang sepi.
"Di sini tuh awalnya bilang nggak ada biaya Listrik sama parkiran, tapi ketika udah ngekost tiba-tiba ada tagihan parkiran/listrik. Jadi kosannya pada sepi, giliran ada kerusakan kosan, nggak ada yang mau benerin, kadang anak-anak kostnya sendiri yg benerin... Bukan itu aja...," ujarnya.
Akun tersebut juga mengungkapkan, jika kos-kosan tersebut kerap menunggak membayar listrik.
Baca Juga: Menilik Kronologi Penemuan Rp37 Miliar di Safe Deposit Box Rafael Alun Trisambodo
"PLN aja udah gedeg sm kost ini, rutinitas bulanannya itu telat bayar listrik, tp anaknya si Rat hampir tiap hari kumpul2 sampe pagi, cuma bkin brisik doang."