Cara Menghindari Bahaya Abu Vulkanik Gunung Merapi Agar Tetap Aman

Sabtu, 11 Maret 2023 | 21:48 WIB
Cara Menghindari Bahaya Abu Vulkanik Gunung Merapi Agar Tetap Aman
Gunung Merapi di perbatasan Provinsi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta meluncurkan awan panas guguran pada Sabtu (11/3/2023) ke arah Kali Bebeng atau Kali Krasak. (ANTARA/HO/BPPTKG)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Hujan abu tebal melanda sebagian wilayah yang ada di Kabupaten dan Kota Magelang, Jawa Tengah sejak pukul 13.00 WIB, Sabtu (11/3/2023). Hujan abu tersebut berasal dari Gunung Merapi yang kembali mengeluarkan awan panas guguran (APG) pada Sabtu (11/3/2023) pukul 12.12 WIB ke arah Kali Bebeng atau Kali Krasak.

Berdasarkan pantauan Suara.com, untuk sementara ini hujan abu vulkanik menyelimuti wilayah Kecamatan Sawangan, Dukun, Candimulyo, Muntilan, Tegalrejo, Pakis, Ngablak, Mertoyudan, Kaliangkrik, Borobudur, sampai dengan wilayah Kota Magelang.

Hujan abu vulkanik sendiri berasal dari partikel yang berbentuk tidak teratur, tajam, serta bergerigi. Bahaya dari hujan abu letusan gunung berapi bisa mengalami keluhan pada bagian mata, hidung, kulit, hingga sakit di bagian tenggorokan.

Abu vulkanik ini mempunyai partikel yang kasar bisa mengakibatkan goresan pada bagian mata dan juga hidung. Apabila manusia menghirup abu vulkanik, bisa menimbulkan permasalahan pada bagian pernapasan, dan kerusakan di bagian paru-paru.

Baca Juga: Gunung Merapi Luncurkan Awan Panas Guguran, Jarak Luncur 1.500 Meter ke Arah Barat Daya

Lantas, bagaimana cara menghindari abu vulkanik Gunung Merapi tersebut? Simak penjelasan lengkapnya berikut ini.

1. Usahakan diri untuk tetap berada di dalam rumah, atau berada di tempat pengungsian agar meminimalisir paparan abu vulkanik yang berasal dari hujan abu.

2. Siapkan obat-obatan khususnya bagi orang yang mempunyai penyakit di bagian pernapasan seperti asma.

3. Tutup seluruh bagian ventilasi agar menghindari abu vulkanik ke dalam rumah maupun area pengungsian.

4. Selalu gunakan masker wajah untuk mengurangi paparan terbaru abu vulkanik.

Baca Juga: Dampak Erupsi Gunung Merapi, Dua Desa di Boyolali Diterjang Hujan Abu

5. Apabila tidak ada masker untuk menutupi area wajah, bisa menggunakan benda lain seperti kain dan sapu tangan. Basahi kain tersebut untuk bisa meningkatkan efektivitas terhadap pencegahan abu vulkanik karena tubuh.

6. Gunakan kacamata dan lepaskan lensa kontak untuk melindungi mata dari adanya iritasi.

7. Selalu gunakan baju berlengan panjang, celana panjang, dan sepatu untuk melindungi tubuh dari paparan abu vulkanik.

8. Jangan gunakan peralatan masak atau pemanas yang bisa menimbulkan asap.

10. Jangan menghisap rokok ataupun sesuatu yang menimbulkan asap.

11. Selalu pastikan suhu ruangan tidak terlalu panas, dan apabila suhu menjadi terlalu panas, segera berlindung ke tempat yang lain.

12. Selalu sediakan pertolongan pertama seperti obat-obatan, makanan, minuman, dan juga pakaian ganti.

13. Apabila mengalami luka bakar di bagian tubuh, cederam menghirup gas maupun abu, segera meminta pertolongan medis secepatnya.

14. Hindari menyetir terlebih dahulu terlebih dengan menggunakan kendaraan roda dua karena abu vulkanik bisa merusak mesin dan juga logam.

Itulah cara mengatasi hujan dan cara menghindari abu vulkanik gunung berapi. Selalu waspada akan terjadinya letusan Gunung merapi dan selalu berusaha agar tidak melakukan aktivitas di luar ruangan.

Kontributor : Syifa Khoerunnisa

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI