Suara.com - Pengusutan kasus pejabat Kementerian Keuangan (Kemenkeu) dengan harta tak wajar sudah bergulir sejak kasus penganiayaan yang dilakukan Mario Dandy, anak dari mantan pejabat DJP Rafael Alun Trisambodo terungkap.
Banyaknya laporan soal harta kekayaan dan aset tak wajar Rafael Alun selaku pegawai Kemenkeu, telah membuat Menkeu Sri Mulyani memerintahkan Inspektorat Jenderal untuk memeriksa dan menginvestigasi harta kekayaan Rafael.
Alhasil, penemuan soal adanya harta dan aset yang tidak dilaporkan Rafael ke LHKPN membuat Sri Mulyani berang. Bukan hanya meminta Rafael untuk diperiksa, Sri Mulyani juga meminta semua pegawai Kemenkeu segera melaporkan semua kepemilikan aset dan harta lewat LHKPN.
Hal ini ternyata menguak fakta lain. Beberapa pejabat tinggi Kementerian Keuangan pun juga ikut disoroti lantaran memiliki harta kekayaan yang bernilai fantastis dan tak wajar dimiliki seolah aparatur sipil negara (ASN).
Warganet pun satu persatu mulai menyebutkan nama nama pejabat yang perlu disoroti Kementerian Keuangan karena harta yang berlimpah. Lalu, siapa saja mereka? Simak inilah selengkapnya.
Suryo Utomo
Direktur Jenderal Pajak, Suryo Utomo menjadi salah satu orang yang disoroti di awal kasus Rafael Alun mencuat.
Pasalnya, Suryo diketahui sering membagikan kebersamaannya dengan rekan rekan satu klub motor gede (moge). Klub ini sendiri diisi oleh para pegawai pajak, di mana mereka kerap kali terlihat menghabiskan waktu bersama untuk touring.
Melihat ini, Sri Mulyani pun langsung mengultimatum Suryo Utomo melalui Instagram pribadinya @/smindrawati. Ia meminta Suryo mengklarifikasi sumber harta yang ia miliki, termasuk moge yang bernilai miliaran rupiah.
Baca Juga: Sudah Jatuh Tertimpa Tangga, Rafael Alun Trisambodo Dipecat dari ASN dan Tidak Dapat Pensiunan
Sri Mulyani juga meminta agar klub motor Blasting Rijder dibubarkan. Dari e-LHKPN, Suryo diketahui memiliki kekayaan sebesar Rp14,4 miliar.
Eko Darmanto
Petinggi lain yang ikut disoroti adalah Kepala Bea Cukai DIY, Eko Darmanto. Ia sering membagikan kehidupan mewahnya di akun Instagramnya @/eko_darmanto_bc yang kini tidak bisa diakses lagi karena diduga dihapus.
Eko pun pernah mengunggah dirinya berada di pesawat jenis Cessna dan berpose dengan motor gede miliknya. Hal ini pun juga disoroti Sri Mulyani. Tak lama dari namanya mencuat, Eko Darmanto pun dicopot dari jabatannya.
Andhi Pramono
Penelusuran Kemenkeu soal pegawai "sultan"nya ini tak habis sampai di situ. Kali ini, Kepala Bea Cukai Makassar, Andhi Pramono ikut menjadi sorotan usai namanya dicatut sebagai pegawai Kemenkeu yang juga memiliki kehidupan mewah.
Alumni STAN ini bahkan diketahui memiliki rumah bak istana di daerah Cibubur. Sang putri pun kerap kali membagikan kehidupan mewahnya saat berlibur ke luar negeri.
Wahono Saputra
Kini, muncul lagi nama baru yang akan segera diperiksa oleh Kementerian Keuangan. Kepala Kantor Pajak Madya Jakarta Timur, Wahono Saputra diketahui memiliki hubungan kerja dengan Rafael Alun.
Istri Wahono sendiri diketahui mempunyai saham di perusahaan milik istri Rafael Alun. Penelusuran Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) mengungkap adanya aliran dana dari rekening Rafael Alun dan istrinya kepada istri Wahono Saputra.
Kemenkeu pun kini berfokus terhadap para pegawai yang mempunyai harta jumbo agar dapat diusut segera.
Kontributor : Dea Nabila