Ikut Menelan Imbas Polemik Impor KRL dari Jepang, Anker: Kenapa Nggak Diantisipasi Dari Dulu?!

Senin, 06 Maret 2023 | 17:39 WIB
Ikut Menelan Imbas Polemik Impor KRL dari Jepang, Anker: Kenapa Nggak Diantisipasi Dari Dulu?!
Sejumlah menunggu kereta saat penerapan switch over (SO) ke-5 di Stasiun Manggarai, Jakarta Selatan, Senin (30/5/2022). [Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
Kepadatan calon penumpang saat menaiki Kereta Rel Listrik (KRL) saat jam pulang kerja Di Stasiun Manggarai, Jakarta Selatan, Selasa (2/8/2022). [Suara.com/Alfian Winanto]
Kepadatan calon penumpang saat menaiki Kereta Rel Listrik (KRL) saat jam pulang kerja Di Stasiun Manggarai, Jakarta Selatan, Selasa (2/8/2022). [Suara.com/Alfian Winanto]

Selain itu, Tiara harus berdesak-desakan di dalam gerbong KRL karena jumlah penumpang yang begitu banyak.

"Waktu tunggu lama. Jadi penumpang numpuk-numpuk," ucapnya.

Ia tidak masalah kalau misalkan PT KCI meminta PT INKA untuk membuat KRL yang anyar dengan label produk dalam negeri. Namun, ia harus menunggu hingga 2030 sampai PT KCI memiliki KRL yang baru.

Tiara mengaku tidak masalah kalau Indonesia membeli kereta bekas dari Jepang namun dengan syarat yang bisa membuat penumpang nyaman.

"Setuju saja. Asal yang diimpor keretanya bagus lah kualitasnya. Jadi nggak sia-sia."

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI