Suara.com - Sejumlah 14 orang diperiksa terkait kebakaran Depo Pertamina di Plumpang, Jakarta Utara (Jakut) yang terjadi pada Jumat (3/3/2023) malam lalu.
Polri merinci, 14 orang yang diperiksa tersebut terdiri dari pegawai Pertamina dan warga sipil.
"14 orang terdiri dari operator, sekuriti, supervisor, teknisi ini Pertamina dan masyarakat ya. Jadi operator, sekuriti, tekinisi, supervisor ada 9 orang dan sisanya adalah masyarakat," kata Karo Penmas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan saat konferensi pers, Senin (6/3/2023).
Ramadhan mengatakan ke-14 orang tersebut diperiksa oleh tim Polda Metro Jaya. Mereka diperiksa sejak Minggu (5/3/2023) kemarin sampai hari ini.
Baca Juga: Polri Sudah Periksa 14 Orang Terkait Kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Kebanyakan dari Pertamina
"Diperiksanya di Polda Metro Jaya ya, diperiksanya kemarin dan hari ini," sebut Ramadhan.
Selain itu, Ramadhan menyampaikan sejauh ini ada 16 kantong jenazah yang sudah diterima Polri. Satu diantaranya merupakan kantong berisi potongan tubuh atau body part. Adapun 3 jenazah sudah teridentifikasi.
"Ada 15 jenazah dengan rincian 9 laki-laki dan 6 perempuan dan 1 body part.
Polisi Jaga TKP Kebakaran
Sebelumnya, Karo Penmas Brigjen Ahmad Ramadhan mengatakan untuk mencegah adanya penjarahan rumah warga yang menjadi korban kebakaran di Kampung Tanah Merah Bawah, Koja, Jakarta Utara, pihaknya telah menerjunkan personel untuk melakukan patroli.
Baca Juga: Evaluasi Objek Vital Pertamina usai Kebakaran Depo Plumpang, DPR Pertimbangkan Bentuk Panja
"Kita telah terima informasi (adanya penjarahan) tersebut. Untuk mencegah penjarahan kita turunkan personel, untuk menjaga-jaga rumah-rumah yang ditinggal korban kebakaran," ujar Ahmad Ramadhan saat konferensi pers, Senin (6/3/2023).
"Kita melakukan pengamanan pada rumah tersebut. Untuk menjaga aset yang belum rusak, untuk menjaga agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan," Ahmad Ramadhan menambahkan.
19 Orang Tewas
Berdasarkan data Koramil 01 Koja hingga Minggu (5/3/2023), sebanyak 19 orang meninggal dunia dan 49 warga mengalami luka-luka dalam insiden kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Koja, Jakarta Utara.
Kebakaran tersebut terjadi pada Jumat (3/3/2023) pukul 20.11 WIB. Api berasal dari ledakan pipa bahan bakar minyak (BBM) di area Depo Pertamina Plumpang.