Infografis
Suara.com - Kepolisian telah mengungkap peran Mario Dandy Satrio (20) cs dalam aksi penganiayaan terhadap Cristalino David Ozora (17). Namun hingga kini masih ada beberapa hal yang menjadi teka-teki.
Salah satunya adalah sosok perempuan yang berteriak 'Woy' ketika Mario Dandy menganiaya David secara brutal. Teriakan perempuan itu seakan memperingatkan Mario Dandy untukberhenti menganiaya David. Simak penjelasan teka-teki suara perempuan teriak 'woy' saat Mario Dandy aniaya David berikut ini.
Misteri Teriakan 'Woy'
Penganiayaan yang dilakukan Mario Dandy direkam oleh temannya, Shane Lukas (19) yang juga jadi tersangka dalam kasus ini. Shane merekam penganiayaan terhadap David memakai kamera ponsel milik Mario Dandy.
Baca Juga: Jadi Tersangka, Borok Pacar Mario Dandy Dibongkar, Ternyata Oh Ternyata
Dalam video yang beredar di media sosial, Mario Dandy menendang, memukul kepala hingga menginjak tengkuk David berkali-kali. Dia menendang secara sadis dan brutal ke arah wajah David. Ketika itu David sudah tersungkur tidak berdaya di aspal menerima pukulan dan tendangan Mario Dandy.
Tindakan brutal Mario Dandy itu terus dilakukannya berulang kali. Dia juga sempat melakukan selebrasi 'SIU' ala Cristiano Ronaldo di tengah penganiayaan sadisnya pada David.
"Berani lu sama gue? Berani nggak? Nggak takut gue anak orang mati. Lapor, lapor, a****g," kata Mario sambil menginjak kepala David.
Mario baru berhenti melakukan aksi kejinya itu setelah ada teriakan 'Woy' yang berasal dari seorang perempuan. Teriakan itu seolah peringatan agar Mario menghentikan aksi kejinya pada David.
Identitas Perempuan Teriak 'Woy' Diungkap oleh Kakak AG
Pacar Mario Dandy, AG yang juga jadi salah satu pelaku penganiayaan terhadap David memberikan keterangan melalui kakaknya, Ivana Yoan. Dalam keterangan itu, Ivana mengatakan adiknya tidak ada niat untuk melakukan penganiayaan terhadap David. AG disebut hanya mau mengembalikan kartu pelajar milik David.
Ivana Yoan yang hadir dalam konten MataNajwa di kanal YouTube Najwa Shihab pada Jumat (3/3/2023) kemarin, mengungkap David yang ketika itu berada di rumah temannya sempat menolak bertemu karena AG datang bersama Mario Dandy. Namun, kemudian Mario memaksa bertemu hingga David keluar dan menerima kartu pelajar dari AG.
Setelah itu Mario Dandy dan Shane Lukas melancarkan aksi untuk menganiaya David. Namun Mario Dandy disebut lebih dulu menyuruh AG menjauh dari tempat kejadian tersebut. Usai AG kembali dari mobil untuk mengambil minuman, dia kaget melihat Mario menganiaya David.
Shane kemudian memberikan ponsel milik Mario Dandy pada AG untuk merekam penganiayaan terhadap David. AG disebut dalam keadaan syok dan hanya mematung saat ponsel untuk merekam diberikan Shane kepadanya.
AG baru tersadar dari keadaan syok saat ibu dari teman David keluar rumah dan berteriak 'woy!'. Hingga kemudian ada 4 orang satpam datang menolong David sekaligus menginterogasi Mario Dandy bersama Shane sedangkan AG disuruh masuk ke mobil.
Kontributor : Trias Rohmadoni
