Suara.com - Kebakaran Depo Pertamina wilayah Plumpang, Jakarta Utara pada Jumat (3/3/2023) malam WIB, membuat warga sekitarnya panik. Mereka pun langsung mengungsi ke tempat yang aman.
Kepada Suara.com, seorang warga yang tinggal di sekitar Kampung Tanah Merah, Risma (47 tahun) mengungkapkan suasana kepanikan saat Depo Pertamina wilayah Plumpang terjadi kebakaran.
"Saya gak tau jelas (awal kebakaran), cuman tadi ada suara petir kenceng banget, lalu orang- orang dari lapangan kobra teriak tangki pertamina kebakaran," kata Risma.
Ia pun menjelaskan bahwa kepanikan semakin menjadi setelah banyak warga yang keluar dari rumah berteriak kebakaran. "Dari mushola ada pengumuman untuk kosongin wilayah tapi posisi pintu rumah terkunci dan barang berharga dibawa keluar."
Risma pun menambah bahwa warga semakin panik karena ada yang teriak ada korban dan rumah kebakaran. "Ini mungkin sudah hampir 10 kali pemadam dan ambulans bolak balik," ujarnya.
Kini Risma dan keluarga berserta warga memilih mengungsi ke seberang jalan raya yang dianggap aman. "Cuma bawa surat surat penting saja di koper dan printilan. Yang lain juga pada bawa berkas berkas dan motor," ujarnya.
Sementara jalan sekitar Plumpang dan Pasar Ular sudah diblokir dan hanya untuk mobil ambulans dan mobil pemadam. Ia juga menambahkan bahwa bantuan obat-obatan, tenda dan makanan mulai datang ke tempat warga mengungsi.