PD Saat Berhadapan dengan KPK, Rafael Alun Diduga Sembunyikan Hartanya Pakai Nama Orang Lain!

Kamis, 02 Maret 2023 | 18:57 WIB
PD Saat Berhadapan dengan KPK, Rafael Alun Diduga Sembunyikan Hartanya Pakai Nama Orang Lain!
Pegawai pajak Kementerian Keuangan, Rafael Alun Trisambodo diperiksa KPK selama delapan jam di Jakarta Selatan, Rabu (1/3/2023). [Suara.com/Yaumal]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menduga pejabat pajak Kementerian Keuangan Rafael Alun Trisambodo mengunakan nama orang lain untuk menyembunyikan kekayaannya. Ayah dari Mario Dandy itu pun disebut percaya diri alias 'PD' saat menjalani klarifikasi di KPK soal kekayaannya.

Deputi Bidang Pencegahan KPK Pahala Nainggolan menyebut harta kekayaan Rafael yang diduga di atas namakan orang lain bernilai besar.

"Gede-lah (nilainya). Beberapa yang saya tahu itu terkait nama orang," kata Pahala di Gedung KPK, Jakarta, Kamis (2/3/2023).

Beberapa aset kekayaan itu berupa tanah dan properti. Di Yogyakarta, KPK juga sudah mengirimkan tim guna menelusuri harta Rafael, hasilnya ditemukan sejumlah aset.

Baca Juga: Bongkar Nama Pemilik Rubicon Mario Dandy yang Tinggal di Gang Jati Mampang Prapatan, KPK Tak Percayai Ucapan Rafael Alun

"Tim-nya kemarin, cerita ya, itu beberapa pakai nomine (atas nama orang lain). Properti semua banyak di Yogyakarta," kata Pahala.

Karena dugaan mengatasnamakan orang lain itu, Pahala menyebut Rafael percaya diri saat diklarifikasi KPK pada Selasa (1/3/2023) kemarin. Karena semua harta kekayaan yang atas namanya tercantum di Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara miliknya.

"Ya PD-lah, semuanya dilaporin. Ini saya sekarang nih ngecek ke semua jaringan yang kami punya, semua sudah dilapor. PD enggak dia kaya gitu? PD dia," kata Pahala.

Pejabat pajak Kementerian Keuangan Rafael Alun harus berhadapan dengan KPK buntut perbuatannya anaknya, Dandy yang melakukan penganiayaan sadis kepada remaja bernama David, putra salah satu pengurus GP Ansor.

Kasus itu pun berkembang ke soal kekayaan orang tua Dandy, yang kemudian diketahui adalah Rafael Alun yang saat itu menjabat sebagai Kepala Bagian Umum DJP Kanwil Jakarta Selatan, dan telah mengundurkan diri.

Baca Juga: Wah, Tiba Tiba Polda Metro Jaya Rebut Kasus Mario Dandy Satrio Penganiaya Critalino David Ozora, Ada Apa?

Di dalam LHKPN, tertulis Rafael memiliki kekayaan Rp 56,1 miliar, selisih Rp 1,9 milar dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani yang punya harta Rp 58, 048 miliar.

Ditelusuri lebih jauh, motor Harley Davidson dan mobil Jeep Rubicon yang dipamerkan putranya Dandy, tidak termuat di LHKPN yang dilaporkannya ke KPK.

Sementara PPATK juga menemukan adanya dugaan kejanggalan transaksi keuangan Rafael.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI