Suara.com - Beredar kabar Presiden Joko Widodo atau Jokowi resmi melantik terpidana kasus pembunuhan berencana Brigadir J, Richard Eliezer (Bharada E), sebagai jenderal termuda di Istana Negara.
Narasi tersebut dibagikan oleh akun Facebook Full Senyum lewat video siarang langsung pada Sabtu, 26 Februari 2023.
Secara live, akun ini mengunggah video lengkap dengan sampul atau thumbnail yang seolah-olah mengabarkan jika Presiden Jokowi sedang melantik Richard Eliezer sebagai jenderal termuda.
Adapun narasi yang dibagikan oleh akun Facebook tersebut sebagai berikut:
"LANGSUNG DI LANTIK DI ISTANA KE PRESIDENAN JOKOWI RESMIKAN BARADA E, JADI JENDERAL TERMUDA--."
PENJELASAN
Berdasarkan penelusuran, kabar tentang Richard Elizer resmi dilantik oleh orang nomor satu di Indonesia sebagai jenderal termuda adalah tidak benar.
Faktanya, isi video saat didengarkan dengan seksama sama sekali tidak menyampaikan informasi tentang pelantikan Richard sebagai jenderal termuda oleh Jokowi di Istana Negara.
Nyatanya, isi video itu membahas tentang hasil sidang Komisi Kode Etik Polri (KKEP) Richard atas kasus pembunuhan berencana Brigadir J. Hasilnya, Richard memang diputuskan untuk tidak dipecat dari Polri.
Kendati demikian, mantan ajudan Ferdy Sambo itu tetap diberikan sanksi. Mulai dari kewajiban meminta maaf secara lisan hingga sanksi administratif berupa mutasi bersifat demosi selama satu tahun.