Suara.com - Beredar narasi yang mengklaim adanya upacara penyambutan Bharada Richard Eliezer alias Bharada E kembali ke Brimob.
Narasi tersebut diunggah oleh sebuah kanal YouTube pada 20 Februari 2023. Akun ini mengunggah video dengan thumbnail yang memperlihatkan Bharada E mengenakan seragam Brimob dan disambut dengan gembira.
Berikut narasinya.
"SAH ! BARU SAJA DILAKUKAN UPACARA PENYAMBUTAN BHARADA E"
Lantas, benarkah klaim tersebut?
PENJELASAN
Berdasarkan penelusuran Turnbackhoax.id -- jaringan Suara.com, klaim yang menyatakan upacara penyambutan kembalinya Bharada E ke Brimob itu tidak benar.
Faktanya, Richard Eliezer baru menjalani sidang etik untuk menentukan nasib kariernya pada 22 Februari 2023. Berdasarkan sidang tersebut, Eliezer disanksi demosi selama 1 tahun.
Demosi berarti mutasi yang bersifat hukuman berupa pelepasan jabatan dan penurunan eselon serta pemindahtugasan ke jabatan, fungsi, atau wilayah yang berbeda.
Baca Juga: Cek Fakta Kabar SBY Akhirnya Akui Korupsinya, Minta Ibas Jangan Diseret, Benarkah?
Berdasarkan sidang etik, Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan menjelaskan bahwa Richard Eliezer masih tetap menjadi anggota Polri meskipun menerima sanksi demosi 1 tahun.
Dalam isi video tersebut, tidak ada informasi tentang upaccara penyambutan kembalinya Eliezer ke Brimob. Narasi yang dibacakan dalam video identik dengan artikel Kompas yang dipublikasikan pada 16 Februari 2023 berjudul "Kapolri: Ada Peluang Bharada E Kembali ke Brimob Polri".
KESIMPULAN
Dari penjelasan di atas, maka klaim yang menyebutkan ada upacara penyambutan Bharada E kembali ke Brimob adalah hoaks.
Narasi tersebut masuk dalam kategori manipulated content atau konten yang dimanipulasi.