Cerita Kasus Penganiayaan David Versi AG: Bantah Provokasi, Klaim Tidak Selfie dengan Korban

Sabtu, 25 Februari 2023 | 19:36 WIB
Cerita Kasus Penganiayaan David Versi AG: Bantah Provokasi, Klaim Tidak Selfie dengan Korban
Rekaman video diduga penganiayaan Mario Dandy terhadap David (Twitter/@unrllls)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Dandy seharusnya Menjalani Magang

Sebelumnya, disebutkan juga bahwa Mario Dandy Satriyo menganiaya David secara spontan dan tidak direncanakan. Berdasarkan penuturan dari pengacara kekasih Mario Dandy tersebut, Mario menjemput AG setelah pulang sekolah dan secara tiba-tiba hendak mengambil kartu pelajar.

Mangatta juga menegaskan bahwa kliennya tidak terlibat dalam perencanaan penganiayaan terhadap David. Ia juga menjelaskan bahwa Dandy seharusnya menjalani program magangnya.

Pengacara kekasih Mario Dandy tersebut menegaskan bahwa pertemuan dengan David tersebut secara tiba-tiba muncul setelah Dandy menjemput AG.

Diceritakan oleh Mangatta, pada saat itu mereka mengetahui jika David tengah berada di rumah temannya yang ada di area Perumahan Green Permata yang berada di Jalan Swadarma Raya Kelurahan Ulujami, Jakarta Selatan (Jaksel).

Mereka pun tiba untuk menemuinya dan mengajak untuk masuk ke dalam mobil. Sebelum terjadi peristiwa penganiayaan terhadap David, kliennya disebut-sebut sudah meminta agar Dandy tidak melakukan hal yang berlebihan.

"Kalau keterangan Ag, dia waktu itu memang mau mengambil kartu pelajar dan sudah diperingatkan bahwa jangan melakukan tindakan-tindakan yang tidak diinginkan," ujarnya.

AG Tidak Melakukan Provokasi

Lebih lanjut, Mangatta juga mengklaim bahwa AG tidak melakukan provokasi apapun terhadap Dandy untuk menganiaya David.

Baca Juga: Mario Dandy yang Pukuli David hingga Tak Sadarkan Diri, Sri Mulyani yang Minta Maaf

Ia juga membantah bahwa kliennya tersebut berswafoto di depan tubuh David yang sudah tidak berdaya setelah penganiayaan yang dilakukan oleh Dandy. Mangatta mengklaim bahwa AG merasa sedih melihat David terkapar dianiaya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI