Hal itu berdasarkan sabda Nabi Muhammad SAW yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah ra, berbunyi, "Ketika Syaban sudah melewati separuh bulan, maka janganlah kalian berpuasa'." (HR Imam Lima: Ahmad, Abu Dawud, at-Tirmidzi, an-Nasa'i, dan Ibnu Majah).
Oleh karenanya, haram melaksanakan puasa syaban setelah tanggal 15. Jika kamu mau puasa Syaban, mulailah sejak tanggal 1 sampai tanggal 15 Syaban.
Setelah tanggal 15 bulan Syaban kamu boleh melanjutkan kebiasaan puasa, misalnya puasa Senin-Kamis atau puasa Dawud. Yang terpenting adalah setelah lewat separuh bulan, jangan berpuasa dengan niat untuk puasa syaban.
Keutamaan Puasa Syaban
Nabi Muhammad sendiri mejadikan bulan Syaban sebagai kesempatan untuk memperbanyak beribadah, dekat dengan Allah SWT.
Nabi bersabda, “Itulah bulan yang manusia lalai darinya; -ia bulan yang berada- di antara Rajab dan Ramadan, yaitu bulan yang berisikan berbagai amal, perbuatan diangkat kepada Rab semesta alam. Aku senang amalku diangkat ketika aku sedang berpuasa,” (HR. Nasa'i No. 2317).
Oleh karenanya, bagi yang melaksanakan puasa Syaban, berurutan dari tanggal 1 sampai 15 bulan Syaban akan mendapatkan keutamaan sebagai berikut:
- Amalan ibadah kita akan diterima dan diangkat kepada Allah SWT.
- Mendapatkan syafaat dari Nabi Muhammad SAW.
- Kita menjadi lebih terbiasa dengan amalan ibadah puasa dan menjadi lebih siap menghadapi bulan Ramadhan.
- Dosa-dosa kita diampuni oleh Allh SWT
- Mendapatkan kedamaian batin
Demikian itu doa berbuka puasa syaban dan informasi lainnya yang semoga bermanfaat untuk Anda.
Kontributor : Mutaya Saroh
Baca Juga: Contoh Khutbah Jumat Bulan Syaban: Ajakan Puasa dan Amalan Lainnya