Suara.com - Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono menjadi orang terakhir yang berhasil dievakuasi dari Bukit Tamiai, Kabupaten Kerinci menggunakan helikopter, Selasa (21/2/2023). Sebelumnya sudah ada tujuh orang yang dievakuasi terlebih dahulu pasca mendarat darurat di tengah hutan, Minggu (19/2/2023).
Dari foto yang dibagikan kepada wartawan, Rusdi berbaring di tandu kuning. Matanya tampak terpejam.
Kemudian terdapat satu anggota TNI dan satu tim evakuasi yang memastikan Rusdi telah terevakuasi dengan aman. Rusdi meminta agar dievakuasi paling terakhir ketimbang anak buahnya.
Mereka ialah Dirreskrimum Polda Jambi Kombes Pol Andri Ananta Yudhistira, Dirpolair Polda Jambi Kombes Pol Michael Mumbunan, Copilot AKP Amos Freddy Sitompul, dan ADC Briptu Muhardi Aditya.
"Perlu saya sampaikan bahwa Kapolda Jambi mengutamakan anak buahnya dulu atau anggota yang dievakuasi. Baru nanti beliau dan sisanya," kata Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan kepada wartawan, Selasa.
Menurut keterangan Ramadhan, Rusdi enggan lebih dahulu karena khawatir proses evakuasinya akan memakan waktu yang lama. Dalam posisi itu, lulusan Akpol tahun 1991 tersebut mengalami patah tulang bagian tangan.
Kekinian seluruh penumpang helikopter sudah berhasil dievakuasi.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyebut kalau Rusdi dalam kondisi sadar seusai berhasil dievakuasi.
"Saya sempat bertemu dengan Kapolda Jambi yang baru saja mendarat. Kondisinya sadar, cukup stabil, dan saya sempat berbincang-bincang dengan beliau dan sekarang sedang dibawa ke rumah sakit," di Posko Jambi, Selasa (21/2/2023).
Baca Juga: Empat Korban Rombongan Polda Jambi Berhasil Dievakuasi, Ini Daftar Namanya