Kepala Satpol PP Kota Padang Panjang, Albert Dwitra dinonaktifkan dari jabatannya akibat kasus perusakan mobil dinas secara sengaja demi klaim asuransi. Video upaya perusakan mobil dinas tersebut pun beredar luas di media sosial.
Kepala Dinas Kominfo Kota Padang Panjang, Ampera Salim menyebut bahwa langkah pemberhentian diambil dengan melakukan koordinasi dengan Wali Kota Fadly Amran yang saat ini tengah berada di Mekkah untuk menjalani ibadah umrah.
Ia menyebut bahwa dari hasil pemeriksaan yang ada sementara ini, perusakan mobil dinas tersebut dilakukan dengan sengaja oleh sopir dinas atas sepengetahuan Kasatpol PP.
Sebelumnya, beredar sebuah video perusakan mobil dinas di media sosial. Dalam video tersebut terlihat sejumlah petugas yang berseragam Satpol PP tengah mengawasi rekan-rekannya yang menabrakkan mobil yang berwarna merah ke tiang bangunan. Tidak hanya bagian depan, tetapi bagian belakang mobil pun turut dirusak.
Baca Juga: Brutalnya Satpol PP di Sumbar Sengaja Rusak Mobil Dinas Demi Klaim Asuransi
Lantas, seperti apakah profil dari Kasatpol PP Padang Panjang Albert Dwitra yang dinonaktifkan gara-gara perusakan mobil dinas tersebut? Simak informasi lengkapnya berikut ini.
Profil Albert Dwitra
M. Albert Dwitra ini sudah sejak lama menduduki jabatan sebagai Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran Kota Padang Panjang.
Pria yang akrab dipanggil dengan Pak Albert ini diketahui merupakan salah satu lulusan terbaik dari Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN).
Sebagai seorang pejabat publik, biasanya diharuskan untuk bisa melaporkan harta kekayaannya ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan bisa diakses oleh semua pihak di laman e-lhkpn KPK.
Baca Juga: Akses Jalan Padang-Padang Panjang Putus Total Akibat Longsor dan Air Terjun Lembah Anai Meluap
Namun ternyata, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (KasatPol PP Damkar) Kota Padangpanjang, M Albert Dwitra belum pernah melaporkan harta kekayaannya tersebut kepada lembaga antirasuah tersebut.
Hal tersebut berbeda dengan sejumlah pejabat di Pemerintah Kota (Pemko) Padangpanjang lainnya.
Kasus perusakan mobil dinas demi klaim asuransi
Suara.com - Kejadian perusakan mobil dinas Satpol PP dan pemadam kebakaran tersebut mulanya diketahui dari sebuah video viral di media sosial yang menunjukkan mobil berwarna merah berpelat dinas ditabrakan ke sebuah tiang penyangga bangunan.
Terlihat bagian depan dan juga belakang mobil bernomor polisi BA 35 N tersebut ringsek karena sengaja ditabrakan berkali-kali ke tembok. Tampak juga sejumlah orang berpakaian Dinas Satpol PP tidak menghentikan dan hanya melihat kejadian tersebut.
Mobil yang sengaja dirusak tersebut merupakan mobil dinas Kepala Satpol PP Padang Panjang dan Pemadam Kebakaran Kota Padang Panjang, Albert Dwitra.
Pada saat ditabrakkan, mobil tersebut dikendarai oleh sopir Albert. Wakil Wali Kota Padang Panjang, Asrul menyebut bahwa setelah mendapatkan laporan, pihaknya langsung melakukan pemeriksaan bersama dengan Inspektorat dan Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPKPSDM) Padang.
Sementara itu, Kepala Diskominfo Kota Padang Panjang, Ampera Salim menyebut bahwa perusakan mobil dinas tersebut sengaja dilakukan untuk bisa mendapatkan klaim asuransi.
Kontributor : Syifa Khoerunnisa