Begini Kronologi Kening Sopir Fortuner Tertembak Senpi Milik Majikannya di Senopati

Senin, 20 Februari 2023 | 16:59 WIB
Begini Kronologi Kening Sopir Fortuner Tertembak Senpi Milik Majikannya di Senopati
Ilustrasi pistol. (Unsplash/Jacob Boavista)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Polisi membeberkan kronologi tertembaknya sopir berinisial AM, oleh senpi milik majikannya berinisial E di Jalan Daksa, Senopati, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada Jumat (17/2/2023).

Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Ade Ary Syam menuturkan bahwa AM tertembak oleh E yang ketika itu sedang mengecek senjata api miliknya di dalam mobil. Posisi E, kata Ade Ary, saat itu duduk di bangku belakang sisi kiri sopir alias AM.

"Pelaku memeriksa tas senpi milik pelaku, saat membuka tas lalu saat akan mengunci senpi tiba-tiba atau tidak sengaja senpi meletus sebanyak satu kali," kata Ade Ary kepada wartawan, Senin (20/2/2023).

Ade Ary menyebut tembakan tersebut mengenai kening sebelah kiri AM. E yang khawatir dengan korban kemudian mengambil alih kemudi dan membawanya ke Rumah Sakit Mayapada, Setiabudi, Jakarta Selatan.

Baca Juga: Hakim: Richard Eliezer Berperan Menembak Yosua, Tapi Bukan Pelaku Utama

"Pelaku langsung membawa korban ke RS Mayapada untuk menolong korban. Sekitar pukul 23.43 WIB pelaku sampai di RS Mayapada Setiabudi Jakarta Selatan," jelas Ade Ary.

Pegawai Swasta

Ade Ary telah memastikan E bukan anggota Polri. Menurutnya yang bersangkutan berstatus pegawai swasta.

"Bukan (anggota Polri). Pegawai swasta," ungkap Ade Ary.

Menurut Ade Ary, senjata api milik E memang telah dilengkapi oleh surat-surat. Namun yang bersangkutan tetap dinyatakan bersalah akibat kelalaiannya.

Baca Juga: Bak Singa Ngamuk di Jalan, Sopir Fortuner, Giorgio Terancam Dua Tahun Bui

Kekinian, lanjut Ade Ary, penyidik telah menetapkan E sebagai tersangka. Dia dijerat dengan Pasal 351 dan Pasal 360 KUHP serta dijerat dengan Undang-Undang Darurat.

"Sudah tersangka dan ditahan," ujarnya.

Korban Sudah Sadar

Berdasar keterangan pihak rumah sakit, AM telah menjalani operasi pada Sabtu (18/2/2023). Kekinian kondisi AM juga telah sadarkan diri.

"Korban sudah dalam keadaan sadar," ungkap Ade Ary.

Meski telah sadar, Ade Ary menyebut korban kekinian masih perlu perawatan pascaoperasi.

"Masih dirawat, tapi korban sudah dalam keadaan sadar," jelasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI