Suara.com - Bulan Rajab tinggal menghitung hari, umat Islam sebentar lagi akan memasuki bulan Syaban. Sebelum kita beranjak ke bulan berikutnya, mari kita maksimalkan amalan bacaan doa malam 27 Rajab. Seperti apa bacaan doa malam 27 rajab?
Membaca doa pada malam 27 rajab memiliki keistimewaan tersendiri, salah satunya kita akan terlindungi dari sifat ria dan dijauhkan dari pengkhianat. Kita pun akan menjadi sosok yang lebih jujur karena menyadari bahwa segala sesuatunya atas ketentuan Allah Swt.
Begini bunyi bacaan doa malam 27 rajab untuk dibaca pada malam peringatan Isra' Mi'raj.
Allohumma thohhir lisaanii minal kadzibi wa qolbii minan nifaaqi wa 'amalii minar riyaa-i wa bashorii minal khiyaanati fa innaka ta'lamu khoo-inatal a'yuni wa maa tukhfish shuduuru.
Baca Juga: 35 Kata-kata Isra Miraj 2023, Cocok untuk Update Status Media Sosial
Artinya:
Ya Allah, sucikanlah lisanku dari dusta, sucikanlah hatiku dari kemunafikan, sucikanlah amalku dari riya, sucikanlah penglihatanku dari khianat, sesunguhnya Engkau mengetahui pengkhianatan mata dan apa yang disembunyikan oleh hati.
Isra' Miraj pada tahun 2023 jatuh pada tanggal 18 Februari pada kalender Masehi. Kita memiliki kesempatan terbaik untuk membaca doa tersebut di atas pada waktu setelah shalat ashar dan menjelang magrib.
Sehingga disarankan agar tidak segera beranjak meninggalkan tempat sholat ashar setelah sholat, duduklah dan membaca doa malam 27 rajab tersebut, bisa kemudian dilanjutkan dengan membaca doa-doa lainnya sampai sholat magrib tiba.
Makna Isra Miraj
Dalam tradisi Islam, dipercaya bahwa Isra dan Mi'raj merupakan perjalanan penuh keajaiban dalam karir Nabi Muhammad sebagai Nabi. Malam Isra Miraj menjadi simbol kekuatan dan harapan bahwa Allah bersama Nabi Muhammad saw dan pengikutnya.
Bagi umat Islam saat ini, Isra' dan Mi'raj memiliki makna dan pelajaran simbolis berupa meraih keselamatan meskipun mengalami kesulitan dalam perjalanan.
Keistimewaan bulan Rajab ini bahkan difirmankan Allah Swt dalam QS. At.Taubah ayat 36 yang berbunyi:
Inna 'iddatasy-syuhuri 'indallaahisnaa 'asyara syahran fii kitaabillaahi yauma khalaqas-samaawaati wal-arda min-haa arba'atun hurum, zaalikad-diinul-qayyimu fa laa tazlimu fiihinna anfusakum wa qaatilul-musyrikiina kaaffatang kamaa yuqaatilunakum kaaffah, wa'lamuu annallaaha ma'al-muttaqiin.
Artinya:
“Sesungguhnya bilangan bulan pada sisi Allah adalah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kamu menganiaya diri kamu dalam bulan yang empat itu.”
Rasul juga menyebut, Rajab sebagai salah satu dari empat bulan yang istimewa. Hal diriwayatkan dalam hadis riwayat Bukhari. Rasul bersabda, “Setahun ada 12 bulan, di antaranya terdapat 4 bulan haram: tiga yang awal adalah Dzul Qa’dah, Dzul Hijjah, dan Muharam. Sedangkan Rajab yang penuh kemuliaan antara dua jumadil dan sya’ban.”
Oleh karenanya, spesial pada malam Isra' dan Mi'raj, tepatnya tanggal 27 pada bulan Rajab, umat Islam akan merayakannya dengan caranya masing-masing.
Amalan yang disarankan untuk ditingkatkan di malam Isra Miraj itu misalnya membaca Al-Qur'an, memperbanyak sholawat, dan membaca bacaan doa malam 27 Rajab tersebut di atas. Kita juga dianjurkan untuk memperbanyak istighfar.
Demikian itu yang dapat disampaikan tentang bacaan doa malam 27 Rajab. Semoga bermanfaat untuk kita semua.
Kontributor : Mutaya Saroh