"Kemudian anggota Densus 88 Antiteror Polri menjemput tersangka dan membawa tersangka ke Polda Metro Jaya."
Ngaku anggota Polri
Dalam rekonstruksi diketahui pula Bripda Haris ternyata sempat mengungkap identitasnya sebagai anggota Polri sebelum membunuh Sony.
Bripda Haris mempragakan detik-detik dirinya menodongkan pisau hingga membunuh Sony di dalam mobil.
Adegan 25 A, korban membalikkan badannya mengarah ke tersangka. Adegan 25 B, kemudian tersangka menodongkan pisau kepada korban sembari mengatakan "Saya anggota."
Adegan 26, korban menanyakan "Maksudmu apa anjing, nodong-nodong' sembari meraih wajah tersangka dan mengusap tangan.
Bripda Haris tanpa basa-basi langsung menusuk kepala Sony memakai pisau. Adegan ke-27 itu diperagakan langsung Bripda Haris.
Bripda Haris lalu berupaya membawa kabur mobil milik korban, tapi gagal.
Adegan 28 B, setelah Bripda Haris keluar mobil, sempat mencoba membuka pintu sisi pengemudi tapi ternyata terkunci.
Baca Juga: Kasus Pembunuhan Driver Taksi Online: Bripda HS Sempat Keliling Jakarta Cari Sasaran
Selanjutnya adegan 28 C, tersangka mencoba membuka pintu satu per satu namun tidak berhasil.