Suara.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyinggung perihal peralatan evakuasi canggih yang seharusnya dimiliki Badan SAR Nasional (Basarnas). Kalau semisal tidak ada anggaran untuk membelinya, Jokowi meminta para menteri terkait untuk membantu mengadakannya.
Sebelum menyampaikan pidatonya dalam acara Rapat Kerja Basarnas, Jokowi sempat melihat sejumlah peralatan yang dimiliki Basarnas. Namun, ia menilai masih ada beberapa peralatan yang belum dimiliki oleh Basarnas.
"Tetapi menurut saya masih banyak yang harus dimiliki oleh Basarnas," kata Jokowi dikutip melalui YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (16/2/2023).
Jokowi mencontohkan dengan alat drone rescue. Meskipun Basarnas sudah memiliki drone, namun menurutnya itu bukan khusus digunakan untuk evakuasi orang.
Baca Juga: Ikuti Arahan Gubernur, Basarnas Sulsel Kembali Lakukan Operasi SAR KM Kasman Indah 06
"Meskipun tadi saya meliat dronenya, tetapi drone yang untuk evakuasi orang kita belum memilikinya. Benar? Belum?," ujarnya memastikan.
Selain drone rescue, Jokowi juga ingin adanya peralatan tambahan guna menunjang efektifitas pertolongan serta pencarian. Menurutnya, beberapa alat sudah digunakan di sejumlah negara seperti Amerika Serikat dan Jepang.
"Yaitu robot ular atau snake robot," ucapnya.
Kepala Negara juga mencontohkan robot yang bisa menyelam untuk melakukan pencarian di laut dengan kedalaman lebih dari 1.000 meter. Alat-alat yang disebutkannya itu diharapkan juga bisa dimiliki Basarnas.
Jokowi tidak begitu mengetahui apakah ada anggarannya untuk membeli peralatan-peralatan tersebut. Semisal anggarannya tidak ada, ia meminta menteri-menteri terkait untuk bisa membantu mengadakannya.
Baca Juga: Kepala Basarnas Sulsel Djunaidi Dilantik Ketua Umum IKA Polimarim AMI Periode 2023-2027
"Saya tidak tahu anggarannya ada atau tidak ada, tetapi kalau tidak ada tentunya segera diajukan nanti agar Pak Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia (Menko PMK) (Muhadjir Effendy) tolong dicatat, Menteri Seskab (Pramono Anung), pak," pintanya.
"Nanti dibantu Basarnas untuk memiliki peralatan yang tadi saya sampaikan dan juga alat untuk pencarian di ketinggian yang bisa mencapai 3600 meter yaitu jet suit, ini seperti air man."