Suara.com - Utang Anies Baswedan senilai Rp50 miliar kepada Sandiaga Uno kini sudah diikhlaskan. Sandi mengaku, setelah shalat istikharah atau minta petunjuk dari Allah, ia meyakini hal ini adalah yang terbaik.
"Saya Salat Istikharah, setelah menimbang konsultasi dengan keluarga, saya tidak ingin melanjutkan pembicaraan mengenai ini," ucap Sandi kepada awak media di sela-sela Harlah Seabad NU di Jawa Timur, Selasa (7/2/2023) lalu.
Sandiaga juga mengakui, dirinya memang meminjamkan uang Rp50 miliar saat maju sebagai pasangan calon pemimpin DKI Jakarta.
Uang itu kini ia ikhlaskan dan kini Sandiaga mengatakan, ingin menyambut tahun politik dengan penuh suka cita sekaligus fokus pada hal itu.
Baca Juga: WOW! Rp 50 M bagi Sandiaga Uno seperti Uang Permen, Utang Anies Baswedan Dianggap Lunas
Sebelumnya, politisi Golkar, Erwin Aksa mengungkapkan, Anies Baswedan meminjam uang Rp50 miliar kepada Sandiaga Uno dalam perhelatan Pilkada DKI Jakarta.
"Kalau tidak salah perjanjian utang piutang barangkali ya, yang pasti yang punya duit memberikan utang kepada yang tidak punya duit, kira-kira begitu," kata Erwin dikutip dari kanal YouTube Akbar Faizal Uncensored pada Rabu.
Sementara, Ketua Timses Anies Baswedan, Sudirman Said dalam kesempatan sebelumnya, pada Pilkada DKI Jakarta 2017, dilanjutkan dia, Anies memang tidak punya uang.
"Kemudian ada perjanjian utang piutang dengan Pak Sandi dan Pak Anies. Karena pada waktu itu Pak Anies tidak punya uang," ujar Sudirman Said, dikutip dari Suara.com, Senin (6/2/2023).
"Tapi dalam perjanjiannya, dikatakan bahwa, kalau pilkadanya menang, utang piutangnya selesai. Jadi itu dianggap bukan sebagai utang," lanjut dia.
Baca Juga: Ijazahnya Dikatakan Palsu, Gibran: Tanya Ke Pihak Kampus Singapura