TPNPB OPM: Kami Bakar Pesawat Susi Air dan Sandera Pilotnya

Selasa, 07 Februari 2023 | 14:26 WIB
TPNPB OPM: Kami Bakar Pesawat Susi Air dan Sandera Pilotnya
Anggota TPNPB yang dipimpin oleh Egianus Kogoya. [Tabloid Jubi/Istimewa]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat Organisasi Papua Merdeka atau TPNPB OPM mengaku bertanggung jawab telah membakar pesawat Susi Air dengan nomor penerbangan SI 9368. Aksi mereka dilakukan di Bandara Paro, Nduga, Papua pada Selasa (7/2/2023).

"Kami TPNPB KODAP III Ndugama-Derakma sudah membakar satu pesawat Jenis Susi Air nomor registrasi PK-BvY di lapangan terbang distrik Paro, Kabupaten Nduga, Papua," tulis Panglima TPNPB OPM Kodap III Ndugama-Derakma Brigjen Egianus Kogeya dalam keterangannya.

Selain itu, Egianus menyebut prajuritnya juga menyandera pilot pesawat tersebut. Dia meminta aparat kepolisian dan TNI tidak melakukan pergerakan lebih jauh.

"Pilotnya kami sudah sandera dan kami sedang bawa keluar, untuk itu anggota TNI-Polri tidak boleh tembak atau interogasi masyarakat sipil Nduga sembarang," jelas dia.

Baca Juga: Mendarat di Markas OPM, Polisi Tak Tutup Kemungkinan Pesawat Susi Air Jadi Target Sandera

Pesawat Susi Air Dibakar

Diketahui, TPNPB OPM pada Selasa (7/2/2023), diduga membakar pesawat milik Susi Air dengan nomor penerbangan SI 9368 saat berada di lapangan terbang Paro, Kabupaten Nduga.

"Memang benar ada laporan tentang pesawat milik Susi Air yang dibakar KKB di Paro, Kabupaten Nduga," kata Kapolda Papua Irjen Pol. Mathius Fakhiri di Jayapura.

Dijelaskan bahwa pesawat yang dipiloti Capten Philips M. berkebangsaan Selandia Baru membawa lima penumpang, termasuk seorang bayi.

Pesawat jenis Pilatus Porter terbang dari Timika pukul 05.33 WIT dan dijadwalkan tiba ke Bandara Moses Kilangin Timika pukul 07.40 WIT.

Baca Juga: Kronologi Pesawat Susi Air yang Diduga Dibakar di Bandara Paro Nduga Papua Versi Kemenhub

"Dari pengecekan yang dilakukan dari udara, terlihat pesawat terbakar di ujung lapangan terbang Paro," kata Irjen Pol Fakhiri.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI