Suara.com - Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono kembali melakukan kegiatan tanam pohon pada Jumat (3/2/2023). Kali ini, lokasi yang dipilih adalah Taman Margasatwa Ragunan (Ragunan), Cilandak, Jakarta Selatan.
Heru yang didampingi Asisten Pembangunan dan Lingkungan Hidup Sekda DKI Jakarta Afan Adriansyah beserta jajaran, dan Kepala Unit Pengelola TMR Endah Rumiati menanam sejumlah bibit pohon tabebuya di salah satu lahan.
Setelah itu Heru berkeliling TMR bersama jajarannya. Ia menyempatkan diri mampir ke sejumlah kandang satwa, seperti jerapah dan gajah.
Tak sekadar mampir untuk melihat dan memberi makan, Heru juga memberi satu anak jerapah dan seekor gajah nama, yakni Tazoo dan Unggul.
Baca Juga: Bantah PDIP, Heru Budi Pastikan Tak Ada Pembebasan Lahan Lagi untuk Proyek Sodetan Ciliwung
"Ada lima pohon yang ditanam di sini. yang berikutnya adalah memberi nama gajah, gajahnya tadi nama Unggul. terus, yang kedua memberi nama jerapah, anak jerapah yang kedua, namanya Tazoo," ujar Heru di lokasi, Jumat.
Terkait pemberian nama untuk anak gajah, Hero mengaku ada alasan tersendiri, yakni menggabungkan nama asal gajah tersebut sebelumnya, yakni Taronga Zoo di Australia.
"Tazoo, pertama asal. Terus kedua, Tazoo itu artinya biar mengingat nama ayah dan ibunya. Biar mengingat tempat asalnya," ucapnya.
Sedangkan, Heru memilih nama Unggul untuk anak gajah karena memastikan Unggul tidak kekurangan gizi hingga mengakibatkan stunting. Pasalnya, belakangan ini pihaknya sedang gencar memberantas stunting di Jakarta.
"Namanya Unggul, umurnya empat bulan lebih, ya. Dipastikan tidak stunting," kata Heru berkelakar.
Selain itu, kedatangannya ini juga bertujuan untuk melihat kondisi TMR terkini. Apalagi, akan ada rencana mempercantik atau beautifikasi tempat wisata ini.
"Untuk ke depannya kita hanya penataan saja, revitalisasi lebih penting karena pohonnya tidak boleh ditebang," pungkasnya.