Selanjutnya, kata Sohibul, PKS menyerahkan pemilihan bakal cawapres sepenuhnya kepada Anies. Sohibul berkata pemilihan sosok cawapres akan disandarkan pada potensi mendongkrak elektabilitas Anies.
Selain itu, Sohibul menjelaskan alasan PKS memilih Anies Baswedan sebagai capres karena memiliki elektabilitas yang berpeluang memenangkan Pemilihan Presiden 2024.
Ia menyebut partainya enggan menggunakan istilah mempunyai elektabilitas tertinggi, mengingat hasil survei masih dinamis.
"Karena dinamika hari ini tentu berbeda dengan dinamika pada saat 14 Februari 2024. Jadi yang penting dia, kalau bisa disederhanakan, masuk dalam tiga besar elektabilitas survei hari ini," kata dia.
PKS merupakan partai ketiga yang secara resmi menyatakan dukungannya kepada Anies Baswedan. Mereka menyusul Partai NasDem yang telah menyatakan dukungan sejak Oktober 2022 dan Partai Demokrat pada pekan lalu. Ketiga partai pun disebut akan segera mendeklarasikan pembentukan Koalisi Perubahan.