Fakta-fakta Kecelakaan Maut Mahasiswi Cianjur, Ungkap Perselingkuhan Anggota Polda Metro Jaya

Bangun Santoso Suara.Com
Selasa, 31 Januari 2023 | 08:55 WIB
Fakta-fakta Kecelakaan Maut Mahasiswi Cianjur, Ungkap Perselingkuhan Anggota Polda Metro Jaya
Selvi Amalia Nuraeni mahasiswa Cianjur yang tewas diduga menjadi korban tabrak lari rombongan pejabat. (Foto: Instagram)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sejumlah fakta terungkap dari kasus kecelakaan maut yang merenggut nyawa seorang mahasiswi di Cianjur bernama Selvi Amalia Nuraeni. Hal ini menambah deretan fakta terkait kasus tersebut yang awalnya memantik banyak misteri.

Beda Versi Polisi Dan Penumpang Mobil Audi

Mulanya, Polres Cianjur mengungkapkan, kasus kecelakaan mahasiswi Cianjur bermula saat sebuah mobil Audi A6 nekat menerobos masuk ke iring-iringan mobil polisi yang saat itu hendak menuju TKP kasus serial killer Wowon di Cianjur.

Meski demikian, hal itu dibantah oleh sopir dan penumpangnya. Sang sopir Audi A6 bernama Sugeng bersama seorang perempuan 23 tahun bernama Nur muncul ke media.

Baca Juga: Sosok Kompol D Diduga Selingkuh Dengan Nur Penumpang Audi Penabrak Mahasiswi Di Cianjur

Sugeng membenarkan dirinya adalah sopir dari Audi A6. Namun ia membantah telah menabrak Selvi, ia juga mengaku tidak menerobos masuk ke dalam iring-iringan mobil polisi.

Sementara Nur juga memberikan pengakuan, bahwa mobil yang ditumpanginya masuk ke iring-iringan mobil polisi atas izin suaminya yakni Kompol D.

Keterangan Nur Dibantah Polisi

Meski demikian, keterangan itu justru dibantah oleh Polda Metro Jaya. Nur disebut bukan istri dari Kompol D, salah satu anggota Polda Metro Jaya. Hal itu diungkap oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko.

Trunoyudo memastikan Nur bukan istri sah Kompol D. Melainkan hanya memiliki hubungan istimewa yang terjalin sejak April 2022 lalu.

Baca Juga: Mobil Audi A6 Penabrak Selvi Ternyata Pakai Pelat Spripim: Bukti Milik Polisi

"Kompol D menjalin hubungan istimewa selama kurang lebih delapan bulan, sejak bulan April 2022," kata Trunoyudo kepada wartawan, Senin (30/1/2023).

Kompol D Ditahan Di Patsus

Trunoyudo juga mengatakan, Kompol D tengah diperiksa oleh Bidang Propam Polda Metro Jaya. Dia diperiksa terkait pelanggaran etik perselingkuhan.

Ia menyebut, Kompol D ditahan selama 21 hari di tempat khusus (Patsus) dalam rangka pemeriksaan.

"Pimpinan Polri telah mengambil tindakan tegas untuk penempatan khusus selama 21 hari kompol D di Polda Metro Jaya," kata Trunoyudo.

"Melanggar kode etik profesi Polri berupa menurunkan citra Polri, Pasal 5 Ayat 1 huruf b dan etika kepribadian berupa melakukan perbuatan perzinahan atau perselingkuhan Pasal 13 huruf f Peraturan Kapolri Nomor 7 Tahun 2022 tentang Kode Etik Profesi dan Komisi Kode Etik Polri," imbuhnya.

Mobil Audi Penabrak Selvi Pakai Pelat Spripim

Polisi sebelumnya menyebut bahwa pelat nomor B 1482 QH yang terpasang di mobil Audi A6 tersebut adalah nomor palsu.

Usai ditelusuri lebih lanjut, pelat nomor tersebut terdaftar milik Staf Pribadi Pimpinan (Spripim) Polda Metro Jaya. Nasib mobil itu kini berada di tangan Polres Cianjur.

Kapolres Cianjur AKBP Doni Hermawan mengungkapkan, pelat nomor tersebut terdaftar untuk mobil jenis Innova warna hitam keluaran 2022 dan atas pemilik Spripim Polda Metro Jaya.

"Nopol yang sebelumnya terpasang di mobil Audi digunakan untuk mencari tahu identitas kendaraan yang asli, untuk mencari tahu siapa pengemudinya dan pemiliknya. Jadi, kita hanya menyampaikan fakta atau data identitas dari mobil yang asli tersebut," jelas Doni kepada wartawan, Senin (30/1/2023).

Doni menekankan bahwa pihaknya hanya memaparkan fakta yang digali dari pencarian identitas pemilik nomor polisi itu.

"Nopol yang sebelumnya terpasang di mobil Audi digunakan untuk mencari tahu identitas kendaraan yang asli, untuk mencari tahu siapa pengemudinya dan pemiliknya. Jadi, kita hanya menyampaikan fakta atau data identitas dari mobil yang asli tersebut," lanjut Doni.

Menariknya, mobil tersebut juga terpasang emblem logam seri A12. Kendati demikian, Doni telah menghubungi agen pemegang merek (APM) yang memastikan tidak ada sedan Audi seri A12.

Doni menyimpulkan bahwa logo metalik tersebut sengaja dipasang oleh pemiliknya.

"Sudah, kita tanyakan langsung ke APM jadi tidak ada seri A12, yang dipastikan ada, yak (Seri) A6 ini. Mungkin ini hanya tempelan saja yang sengaja ditempel oleh pemiliknya," ujar Doni.

Polisi juga menyelidiki bahwa mobil Audi A6 itu memiliki nomor asli B 999 LS, milik seorang karyawan swasta.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI