Suara.com - Seleksi Sekretaris Daerah atau Sekda DKI Jakarta kini telah memasuki tahap akhir. Tersisa tiga nama pejabat Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang masih memperebutkan kursi peninggalan Marullah Matali.
Hal ini diketahui berdasarkan Pengumuman Nomor 4 Tahun 2023 tentang Hasil Akhir Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Madya Sekda Provinsi DKI Jakarta yang sudah diikuti enam pejabat pada
Dari tiga pejabat tersisa, dua di antaranya merupakan PNS DKI dan satu lagi merupakan PNS Bali.
Berikut merupakan nama ketiga orang yang lolos seleksi akhir lelang jabatan Sekda DKI:
Baca Juga: Seleksi Sekda DKI Pengganti Marullah: Enam Pejabat Masih Bertahan
1. Dhany Sukma (Wali Kota Jakarta Pusat)
2. Joko Agus Setyono (Kepala Perwakilan Badan Pemeriksa Keuangan Provinsi Bali)
3. Michael Rolandi Cesnanta Brata (Kepala Badan Pengelola Keuangan Daerah DKI Jakarta)
Sementara, tiga pejabat yang tidak lolos ke tahap akhir adalah:
- Benni Aguscandra (Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu DKI Jakarta)
- Isnawa Adji (Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah DKI Jakarta)
- Syaefuloh Hidayat (Inspektur DKI Jakarta)
Panitia seleksi akan mempublikasikan berita, informasi, hingga informasi lain mengenai seleksi Sekda DKI melalui situs resmi seleksiterbuka.jakarta.go.id.
"Panitia seleksi tidak bertanggung jawab atas berita, informasi, dan pengumuman, yang disebar luaskan tanpa melalui website resmi tersebut," demikian tulis Sekjen Kementerian Dalam Negeri Suhajar Diantoro selaku ketua panitia seleksi dalam pengumumannya, dikutip Minggu (29/1/2023).
Ketiga nama ini akan diserahkan oleh Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartoni kepada Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Sebagai keputusan akhir, nantinya Presiden Joko Widodo akan memilih satu dari tiga nama tersebut.
Baca Juga: Usai Gagal di Zaman Anies, Sigit Wijatmoko Juga Gugur Ikut Seleksi Sekda DKI di Era Heru Budi
Ketika sudah ada satu nama terpilih, Gubernur DKI akan melantik pejabat tersebut sebagai Sekda DKI definitif.
Diketahui, kursi Sekda DKI kosong setelah ditinggal Marullah Matali yang dicopot Heru Budi. Marullah kini menjabat sebagai Deputi Gubernur DKI bidang Pariwisata dan Kebudayaan.