Suara.com - Partai Nasional Demokrat (NasDem), Partai Demokrat dan PKS yang tergabung dalam Koalisi Perubahan nampak tak ingin pusing perihal mencari bakal calon wakil presiden yang bakal mendampingi Anies Baswedan pada Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024. Mereka mempersilakan Anies untuk memilih bakal calon wakil presiden pilihannya.
"Ini semua merupakan dinamika yang patut disyukuri," kata Sudirman Said dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Sabtu (28/1/2023).
Hal tersebut disampaikan Said pasca Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyatakan mendukung Anies sebagai capres di Pilpres 2024.
Menurutnya, dukungan AHY tersebut menjadi angin segar bagi Koalisi Perubahan untuk segera memenuhi syarat presidential threshold sebesar 20 persen.
Baca Juga: Surya Paloh Ternyata Kena 'Prank'? Gagal Ketemu Jokowi di London, Malah Berakhir Hadapi Luhut
"Itu sebagai progres karena dengan begitu kita sudah mendekati 20 persen. Tinggal satu lagi insya Allah teman dari PKS menyusul," ujarnya.
Sementara itu, PKS disebut-sebut bakal melakukan deklarasi dukungan terhadap Anies dalam waktu dekat. Perwakilan dari Partai Demokrat Tengku Riefky berharap PKS segera melakukannya agar dukungan segera terbentuk dari akar rumput.
"Harapan kami, tiga partai segera menandatangani dukungan untuk Pak Anies. Ini terus kami dorong karena deklarasi 20 persen, sehingga bisa segera diglorifikasi rakyat yang mendukung perubahan," ujar Riefky.
Dalam kesempatan yang sama, Wakil Ketua Majelis Syura PKS Sohibul Iman mengaku pihaknya masih dalam proses mematangkan dukungan untuk Anies.
"Seperti sudah disampaikan, itu masalah deklarasi partai per partai, tergantung proses internal masing-masing partai dan kami menghormati hak tersebut," ungkap Sohibul. [ANTARA]
Baca Juga: Pengamat: Erick Thohir Bisa Jadi Sosok Cawapres Jalan Tengah Koalisi Parpol