Infografis
Suara.com - Lion Air lagi-lagi mengalami gagal terbang saat akan lepas landas dari Bandara Mopah, Merauke pada Kamis, (26/01/2023). Peristiwa gagal terbang ini disebabkan oleh bagian sayap pesawat tiba tiba menabrak atap garbarata hingga menyebabkan kerusakan pada kaca garbarata.
Sejumlah penumpang pun sempat panik dan meminta pilot untuk berhenti karena bagian sayap menyenggol atap hingga pecah. Akibatnya, pesawat Lion Air JT 0797 ini gagal menerbangkan 122 penumpang menuju Jayapura Papua.
Kejadian tabrakan pesawat ini bukanlah pertama kali terjadi di Indonesia. Sebelumnya, ada beberapa peristiwa tabrakan pesawat yang juga terjadi dan menyebabkan kegagalan terbang. Lalu, apa saja peristiwa tersebut? Simak inilah selengkapnya.
1. Lion Air tabrak tiang lampu bandara
Baca Juga: 122 Penumpang Gagal Terbang Gegara Lion Air Tabrak Garbarata Bandara Mopah Merauke, Ini Kronologinya
Sebuah insiden kecil terjadi pada pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan JT 633 rute Bengkulu-Jakarta pada Rabu, (07/11/2018) silam mengalami insiden pesawat yang menabrak tiang lampu dan mengalami kerusakan.
Hal tersebut pun sempat diungkap oleh salah satu penumpang pesawat lain yang mengaku penerbangannya tertunda karena insiden tersebut.
"Bismillah semoga lancar sampai tujuan. Pesawat Batik Air yang kami tumpangi tertunda terbang karena ada insiden kecil, pesawat Lion Air menyenggol tiang sehingga menyebabkan sayap kiri pesawat tujuan Bengkulu-Jakarta batal berangkat malam ini," tulis penumpang tersebut.
Akibatnya, penerbangan pesawat Lion tersebut gagal menerbangkan para penumpang dari Bengkulu ke Jakarta.
2. Batik Air ditabrak shuttle bus
Baca Juga: Ini Dugaan Penyebab Kecelakaan Pesawat Lion Air Versi Polisi
Pada 2021 lalu, sebuah insiden juga terjadi pada maskapai Batik Air. Hal ini pun terungkap usai unggahan Pengamat Transportasi dan Kebijakan Publik Agus Pambagio, Sabtu (03/04/2021) lalu yang memperlihatkan sebuah pesawat dan shuttle bus yang terlihat "menempel".
"AIRBUS Neo A 320 Batik Air dicium mesra Mobil Ground Handling Batik Air di CGK sore tadi 3 April 2021. Cuma ada satu penyebabnya, kecerobohan Ground Handling Batik Air. Sepertinya supir tembak," tulis Agus di media sosialnya pada Minggu (04/04/2021) lalu.
Hal ini pun diduga karena kelalaian supir yang tidak bisa memperkirakan ukuran mobil yang akan diparkiran dekat pesawat, namun malah menabrak bagian bawah pesawat.
3. Batik Air tabrak pesawat Trans Nusa
Pesawat Batik Air jenis Boeing 737-800 dengan nomor registrasi PK-LBS dan pesawat TransNusa dengan jenis ATR 42 seri 600 mengalami tabrakan di landasan Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Senin (4/4/2016) silam.
Tabrakan yang terjad pukul 19.55 WIB ini pun terjadi saat pesawat ATR hendak towing menuju apron selatan di Bandara Halim. Namun tiba tiba, terjadi tabrakan dengan Pesawat Batik Air yang akan lepas landas menuju Makassar.
Akibat insiden ini, pesawat Batik Air mengalami kerusakan yaitu ujung sayap kiri patah dan pesawat Trans Nusa mengalami kerusakan di ujung sayap kiri dan ekor yang horizontal karena patah. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun seluruh penumpang mengaku shock.
4. Pesawat Trike PK-SAR tabrak rumah warga
Kegiatan Jambore Dirgantara pada bulan Juni 2022 kemarin diwarnai dengan insiden pesawat yang mati mesin saat melaksanakan latihan terbang.
Tak hanya mati mesin, pesawat tersebut pun melakukan pendaratan darurat dan menabrak rumah warga di Pangandaran, Jawa Barat. Sebelumnya, pesawat ini sempat kehilangan kontak sebelum akhirnya petugas Air Traffic Control menemukan titik sinyal emergency di dekat Pangandaran.
Alhasil, dua awak pesawat ini mengalami luka luka hingga kondisi kritis namun berhasil diselamatkan.
Kontributor : Dea Nabila
