4 Bacaan Sholawat Nabi Sesuai Sunnah, Perhatikan Baik-Baik!

Rifan Aditya Suara.Com
Kamis, 26 Januari 2023 | 15:54 WIB
4 Bacaan Sholawat Nabi Sesuai Sunnah, Perhatikan Baik-Baik!
Ilustrasi sholawat nabi sesuai sunnah (Freepik)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sebetulnya, bagaimana bacaan sholawat nabi sesuai sunnah yang benar? Untuk bisa membaca sholawat nabi yang benar sesuai sunnah, perlu diketahui penggolongan bacaan sholawat nabi ini, di mana secara umum sholawat dikelompokkan menjadi dua jenis. Yaitu sholawat sholawat ma'tsuroh dan ghairu ma'tsuroh.

Sholawat ma'tsuroh adalah sholawat yang bersumber langsung dari Allah SWT dan keutamaannya ditujukan kepada Rasulullah SAW. Berikut ini adalah beberapa bacaan sholawat nabi sesuai sunnah:

1. Bacaan Sholawat Nabi Muhammad SAW 

"Allahumma shalli alaa Muhammadinin 'abdika wa rosulika nabiyyil ummi wa'alaa aalihii wa sallim".

Artinya: "Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada junjungan kami Nabi Muhammad SAW, hambaMu, nabiMu, dan utusanmu yang ummi serta limpahkan pada keluarganya dan sahabatnya, juga limpahkan salam atas mereka".

Sedangkan sholawat ghairu ma'tsuroh adalah sholawat yang disusun oleh para sahabat, tabi'in, alliyak, para ulama dan orang-orang shaleh yang tidak diragukan lagi dari segi keilmuan dan ketakwaannya. Contohnya adalah sholawat Munjiyat yang diciptakan oleh Syekh Abdul Qadir al-Jaelani dan sholawat Fatih yang diciptakan Syekh Ahmad al-Tijami. Berikut ini adalah contoh beberapa bacaan sholawat nabi ghairu ma'tsuroh yang benar:

2. Bacaan Sholawat Nariyah

"Alloohumma sholi sholaatan kaamilatan wasallim salaaman taamman 'alaa sayyidina muhammadinil ladzii tanhallu bihil 'uqodu wa tanfariju bihil kurobu wa tuqdhoo bihil hawaa-iju. Wa tunaalu bihir-roghoo-ibu wa husnul khowaatimi wa yustasqol ghomaamu bi wajhihil kariimi wa 'alaa aalihii wa shohbihi fii kulli lamhatin wa nafasin bi 'adadi kulli ma'luumin laka".

Artinya: "Wahai Allah, limpahkanlah rahmat dan juga salam yang sempurna kepada junjungan kami Nabi Muhammad SAW. Semoga terurai dengan berkahnya segala macam buhulan dilepaskan dari segala kesusahan, tunaikan segala macam hajat, dan juga tercapai segala macam keinginan dan husnul khotimah. Dicurahkan air hujan (rahmat) dengan berkah pribadinya yang mulia. Semoga rahmat dan juga salam yang sempurna itu juga tetap tercurah kepada para keluarga dan sahabat beliau, setiap kedipan mata dan hembusan nafas, sebanyak bilangan yang diketahui oleh Engkau".

Baca Juga: Contoh Ceramah Isra Miraj, Referensi Khutbah Sambut Perayaan Peristiwa Penting dalam Islam

3. Bacaan Sholawat Thibbil Qulub

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI