Meski demikian, polisi tetap mengedepankan penyidikan secara ilmiah melalui psikologi forensik untuk menguak apa motif Wowon cs sesungguhnya. Polisi tidak langsung mempercayai pengakuan Wowon cs.
"Tapi secara scientific nanti perlu diungkap melalui psikologi forensik dalam mengungkap, psikologi forensik kan jelas mengungkap apakah pelaku ini melakukan hal tersebut," kata Wisnu.
Membunuh Untuk Kesuksesan
Korban pembunuhan Wowon cs yang masih balita adalah Bayu. Bocah berumur 2 tahun itu juga adalah anak kandung dari Wowon sendiri.
Bayu adalah anak Wowon dari hasil pernikahan sirinya dengan Ai Maemunah. Ai sendiri tewas dibunuh oleh Solihin alias Duloh, partner in crime Wowon.
Dalihnya, Wowon membunuh anak kandungnya sendiri yang masih balita adalah untuk meraih kesuksesan.
"Secara hasil pemeriksaan pengakuannya (Wowon membunuh Bayu) adalah untuk memberikan kesuksesan," ungkap Wisnu.
Sepandai-pandainya tupai melompat, pasti akan jatuh juga. Begitulah sekarang nasib Wowon cs, berulangkali membunuh pada akhirnya kelakukan keji mereka terungkap.
Deretan ulah kejinya terungkap saat mereka beraksi membunuh Ai Maemunah dan anak-anaknya di sebuah rumah kontrakan di daerah Bantargebang, Bekasi, Jawa Barat.
Baca Juga: Polisi Temukan Ini saat Bongkar Makam Halimah, Korban Trio Serial Killer Wowon Cs
Pada akhirnya Ai Maemunah, dua anaknya hasil pernikahan dengan Didin yakni Ridwan dan Riswandi tewas dengan cara diracun oleh Wowon cs.